Apa Tips untuk Pelamar Kerja, Persiapan dan Cara agar Cepat Diterima Bekerja? Memang, seperti yang kita ketahui, melamar pekerjaan bukanlah sesuatu yang mudah. Buktinya saja, di lapangan, banyak sekali para pelamar yang akhirnya terpaksa gantung curriculum vitae mereka, hanya gara-gara masih belum bekerja. Selain dari sebuah pekerjaan diharuskan memiliki kualifikasi tertentu yang dibutuhkan perusahaan, seorang calon pegawai dan karyawan juga wajib membuat persiapan-persiapan khusus sebelum menyodorkan dan memberikan surat lamaran kerja miliknya ke bagian HRD Perusahaan yang dituju.

Bagi kalian yang masih belum bekerjar atau juga yang ingin bersiap melamar pekerjaan di perusahaan impian Anda, ada baiknya kalian sebagai calon pegawai dan karyawan harus mengetahui apa saja tips-tips untuk pelamar kerja, apa saja persiapannya dan bagaimana caranya agar cepat dan langsung diterima bekerja. Ya! Dalam postingan kali ini, Kami akan membahas tentang bagaimana tips dan triknya secara detail dan lengkap. Langsung saja, mari kita simak ulasannya berikut ini!

7 Tips untuk Pelamar Kerja dan Persiapan Sebelum Melamar Kerja

1. Survei Kecil-Kecilan

Tips untuk kalian sebagai pelamar kerja yang pertama, yaitu adalah melakukan survei kecil-kecilan terlebih dahulu sebelum Anda mantap jiwa, untuk memasukkan surat lamaran Anda ke dalam suatu perusahaan yang Anda inginkan. Saran Kami pribadi, sebaiknya lakukan terlebih dahulu riset atau survei kecil-kecilan terkait perusahaan tersebut. Pelajari dengan detail bagaimana lingkungan kerjanya, seperti apa jenjang karier yang mereka tawarkan, sampai seberapa besar gaji yang diberikan.

Untuk mendapat informasi semacam ini, beberapa cara yang dapat Anda coba lakukan adalah seperti mengakses website (baca pengertian website di sini) resmi perusahaan. Dari sana biasanya tersedia profil perusahaan lengkap dari A sampai Z. Namun, jika memang situs web saja masih tidak cukup membantu Anda dalam mencari informasi mereka, cobalah tanya kepada orang yang pernah atau bekerja di situ.

Nah, berdasarkan dari riset tersebut, maka Anda bisa membuat keputusan apakah perusahaan tersebut bagus dan cocok dilamar atau tidak. Ingat juga, jangan sampai Anda terjebak bekerja di perusahaan dengan iklim kerja yang tidak kondusif.

2. Mengasah Kemampuan

Selanjutnya, adalah dengan mengasah kemampuan Anda. Ya! Dengan memiliki mimpi dan keinginan bekerja di sebuah perusahaan bonafide atau terpercaya adalah sesuatu yang wajar. Namun, jangan sampai mimpi tersebut hanya tinggal sebuah mimpi saja. Anda juga harus mempunyai kewajiban mewujudkannya.

Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan terus tingkatkan kemampuan di bidang Anda yang sesuai dengan target kerja Anda. Misalnya Anda ingin bekerja sebagai editor di salah satu penerbit buku besar di Indonesia, tentunya Anda juga harus mengasah kemampuan diri, banyak-banyak membaca buku, menulis, dan tentu saja belajar menyunting naskah serta hal-hal yang lainnya.

3. Memperbanyak Pengalaman Kerja

Benar! Satu dari sekian banyaknya alasan diterimanya seorang pelamar adalah seberapa banyak pengalaman yang dimiliki pada bidang terkait. Logikanya, perusahaan lebih memilih karyawan yang “lebih tahu” dibandingkan yang tidak.

Bagaimana mungkin punya pengalaman kerja kalau saya sendiri seorang fresh graduate? Hmmm, bahkan setiap lowongan memberikan dan mensyaratkan pengalaman kerja yang Minimal? Terkadang, inilah pertanyaan yang terbilang sulit untuk ditemukan jawabannya.

Oleh karenanya maka, selagi Anda masih punya kesempatan untuk bekerja, terus bekali diri Anda dengan mencoba hal-hal baru, terutama saat Anda masih kuliah, meskipun pengalaman Anda tersebut tidak relevan dengan bidang impian Anda yang nantinya akan Anda lamar.

4. Poles CV Anda Sebaik Mungkin

Apa itu CV atau curriculum vitae? CV atau Curriculum Vitae adalah dokumen yang wajib dilampirkan oleh setiap pelamar pekerjaan yang berisi semua dari informasi mengenai diri Anda yang di cantumkan mulai dari data pribadi, pendidikan, prestasi, dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, penting bagi Anda membuat CV yang baik dan menarik. CV yang menarik adalah yang memuat informasi lengkap dari pelamar secara detail, namun tidak bertele-tele dan ngawur atau asal-asalah. Yang terakhir, jangan lupa juga untuk menambahkan pas foto Anda dalam CV agar pihak perusahaan bisa mengenali wajah Anda saat sesi wawancara nanti.

5. Bangun Portofolio

Apa itu portofolio? Ya, portofolio adalah dokumen yang memuat prestasi dan serta bukti-bukti hasil kerja yang kita punya. Umumnya perusahaan akan menanyakan portofolio kepada setiap para pelamar saat sesi wawancara berlangsung (meskipun pelamar tidak diberi tahu pada proses seleksi dokumen).

Jadi, mulai sekarang buatlah portofolio yang semenarik mungkin. Caranya dengan terus melibatkan diri di berbagai komunitas atau kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. Membangun relasi dan juga membekali diri dengan pengalaman kerja yang cukup, hal tersebut akan membuat portofolio Anda makin dilirik oleh para perekrut kerja.

6. Personal Branding

Personal branding? Correct! membangun personal branding adalah sesuatu yang sangat diperlukan terutama di zaman modern seperti di tahun 2024 ini. Dengan menampilkan personal branding se-profesional mungkin, perusahaan akan lebih tertarik untuk merekrut Anda sebagai salah satu pegawai dan karyawannya.

Lalu, bagaimana cara membangun Personal Branding? Untuk membangunnya, salah satu caranya, Anda dapat memanfaatkan media sosial. Daripada dipakai untuk menulis status-status galau, lebih baik Anda gunakan untuk membangun image atau gambaran diri Anda secara profesional.

Terlebih lagi, kalau Anda mempunyai kemampuan di bidang tulis menulis, cantumkanlah! Jangan lupa untuk selalu rajin “mengiklankan diri”, sebab hanya dengan cara ini lingkungan Anda dapat mengenal bahwa Anda adalah seorang yang profesional.

7. Kelengkapan Dokumen

Tips Kami yang terakhir, adalah dengan melengkapi dokumen Anda. Banyak sekali map dan dokumen dari para pelamar Kerja yang pada akhirnya berujung di tempat sampah hanya karena pelamar ceroboh dalam menyusunnya. Hal ini terjadi karena kebanyakan orang masih menganggap bahwa kelengkapan dokumen tidak begitu penting, padahal kenyataannya tidak seperti itu.

Oleh karena itulah, jangan sampai lamaran Anda bernasib sama. Sebelum mengantar dan memberikan lamaran kerja Anda ke perusahaan, cek dengan teliti apakah semua syarat sudah dipenuhi atau belum. Periksa lagi apakah surat lamaran Anda sudah ditulis sesuai persyaratan, sudahkah melampirkan foto kopi identitas pribadi, bagaimana portofolio yang Anda susun, dan sebagainya. Dengan begitu, peluang Anda diterima di suatu perusahaan akan makin besar.

Cara agar Cepat Diterima Kerja

Selain dari tips untuk pencari kerja di atas, adapun beberapa cara yang dapat Anda lakukan agar dapat diterima kerja dengan cepat adalah sebagai berikut:

1. Buatlah surat lamaran kerja yang menarik, yang isinya jelas dan lengkap.
2. Tonjolkan kepribadian atau personality Anda melalui surat lamaran yang Anda kirimkan. Deskripsikan diri Anda sebaik mungkin, dengan jujur sebagaimana diri Anda yang sebenarnya. Ingat! jangan mencoba untuk menjadi orang lain!
3. Cantumkan berbagai data (baca pengertian data di sini) pendukung, seperti surat pengalaman kerja (jika ada), serta sertifikat yang terkait dengan bidang kerja, dan lain sebagainya.
4. Jangan menunjukkan kesan yang seakan-akan menyombongkan diri dengan terlalu banyak mengulas kualifikasi dan kemampuan anda. Cukup tuliskan yang sepantas dan seperlunya saja.
5. Sertakan juga informasi (baca pengertian informasi di sini) biodata diri yang sangat lengkap, mulai dari alamat, kontak akses, nomor telepon, dan lain sebagainya.
6. Jika Anda mendapat panggilan wawancara atau tnterview, datanglah tepat waktu. Ingat! jangan sampai telat satu menit pun.
7. Pada saat proses wawancara atau interview, Anda harus terlihat tegas, lugas dan energik. Jawablah setiap pertanyaan yang diajukan sebaik dan sejujur mungkin.
8. Jangan menunjukkan kesan bahwa Anda terlalu membutuhkan pekerjaan tersebut, karena hal ini tidak akan berpengaruh terhadap penilaian bagian personalia dan HRD.
9. Jangan terlalu tegang. Cukup bersikap biasa-biasa saja, tetapi perlihatkan sikap yang Profesional.
10. Apabila Anda ditanya perihal terkait gaji, jangan meminta gaji yang melambung (tinggi). Usahakan agar Anda tidak menyebutkan nominalnya. Jika mereka yang merupakan pihak bersangkutan memaksa Anda untuk menyebutkannya, berikan jawaban yang serasional mungkin sesuai dengan posisi yang akan Anda tempati.

Kesimpulan

Di atas, adalah Tips untuk Pelamar Kerja, Persiapan dan Cara agar Cepat Diterima Bekerja yang dapat Anda coba lakukan sekarang juga! Dari penjelasan tersebut, dapat kita simpulkan bahwa, hal yang paling penting khusus bagi Anda sebagai seorang pelamar atau pun pencari kerja, yaitu adalah kemampuan Anda sendiri. Jangan sampai Anda sendiri lupa atau bahkan tidak tahu apa saja kemampuan dan kompetensi yang Anda miliki!

Penutup

Demikianlah apa yang dapat Kami sampaikan dalam tulisan Kami kali ini yang membahas terkait Tips untuk Pelamar Kerja, Persiapan dan Cara agar Cepat Diterima Bekerja. Semoga dapat bermanfaat untuk kalian semua terutama bagi para pelamar kerja agar cepat diterima bekerja.

Silahkan bagikan artikel atau tulisan Kami di sini jika kalian rase bermanfaat serta jangan lupa meninggalkan komentar Anda di bawah. Selamat mencoba! Sekian dari Saya, Terima Kasih.

Postingan ini juga tersedia dalam versi: