Tahukah Anda, Pengertian Backward Compatibility, Apa itu Backward Compatible? Sejarah, Fungsi, Contoh serta Perbedaannya dengan Forward!
Benar, perlu Kami tekankan terlebih dahulu di sini, jika Anda tidak terbiasa dengan konsepnya, kompatibilitas mundur berarti memastikan versi baru perangkat lunak tetap berfungsi dengan versi saat ini dari sistem eksternal.
Kompatibilitas ke belakang dapat menjadi hal yang krusial saat Anda akan memperbarui software (perangkat lunak) Anda.
Di zaman marak-maraknya cloud computing seperti sekarang ini terutama di tahun 2024, sangat mungkin software Anda menjadi integrated.
Benar, itu terintegrasi dengan sistem lain seperti database atau layanan dari tim atau perusahaan lain.
Ketika versi baru perangkat lunak Anda melakukan panggilan ke atau menerima panggilan dari sistem ini dengan cara yang mengharuskan sistem tersebut untuk berubah juga, maka Anda memiliki “perubahan besar”.
Namun, jika Anda memastikan pembaruan Anda dapat bekerja dengan cara baru dan lama, maka Anda perlu menerapkan hal yang Kami maksud kompatibilitas di sini.
Terkait hal itu, dalam postingan kali ini Kami akan membahas secara lengkap dan detail tentang apa itu pengertian backward compatibility.
Baiklah, berikut ini adalah ulasannya!
Daftar Isi Konten:
Pengertian Backward Compatibility
Kompatibel ke belakang, ke bawah (dalam bahasa Indonesia) atau downward compatible dan backward compatibility adalah istilah yang mengacu pada sistem hardware (perangkat keras) atau software (perangkat lunak) yang berhasil menggunakan antarmuka dan data dari versi sistem sebelumnya atau dengan sistem lain.
Sebagai contoh misalnya seperti bahasa skrip programming (baca pengertian programming di sini) Perl, dirancang agar kompatibel (memiliki kemampuan backward compatibility) dengan bahasa Awk, bahasa sebelumnya yang dirancang untuk diganti oleh Perl.
Ya! Kompatibilitas ke belakang lebih mudah dicapai jika versi sebelumnya telah dirancang agar kompatibel ke depan atau forward compatibility (compatible) yang merupakan kebalikannya.
Atau ini juga dapat diperluas (extensible), dengan fitur bawaan seperti Hooks, plug-in, Application Programming Interface atau API yang memungkinkan penambahan fitur baru.
Apa itu Backward Compatible?
Jadi, apa itu sebenarnya yang dimaksud dengan backward compatible ini?
Ya! Seperti yang sudah Kami jelaskan di atas sebelumnya terkait penjelasan arti backward compatibility, pada dasarnya kata ini berarti sama.
Istilah tersebut, kadang-kadang disebut kompatibel ke bawah (downward compatibility), kompatibel ke belakang atau backward compatible adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perangkat lunak atau perangkat keras yang kompatibel dengan versi perangkat lunak atau sistem operasi sebelumnya.
Tanpa kompatibilitas ke belakang, program yang bekerja dengan satu prosesor komputer atau sistem operasi akan berhenti bekerja dengan versi baru di mana hal ini juga berdasarkan simpulan Kami yang bersumber dari Situs Techtarget.
Sebagai contoh misalnya, hampir semua perangkat lunak yang berjalan di komputer Windows 7 akan berfungsi setelah Anda melakukan upgrade (meningkatkan) ke Windows 10.
Istilah kompatibel ke belakang, tepatnya kata “backward” (perhatikan huruf “b”) kadang-kadang juga digunakan untuk mendeskripsikan hardware atau software yang dirancang tanpa memperhatikan kompatibilitas dengan versi sebelumnya.
Yup! Hal itu menyebabkan ke-2 (dua) versi tersebut saling bertengkar, bentrok (atau bertempur).
Dalam kasus ini, ke-2 (dua) versi yang Kami maksud di atas, tidak dapat berbagi data dengan mudah dan mungkin memiliki fitur yang menyebabkan kesalahan atau crash saat diinstal pada komputer yang sama.
Memang, hal tersebut seringkali terjadi karena komputer tidak memahami versi mana yang dirujuk.
Meskipun versi sebelumnya telah dihapus, biasanya sisa-sisa versi terdahulu yang tersisa juga dapat menyebabkan masalah dalam menjalankan versi yang lebih baru.
Sejarah Backward Compatibility
Agar kita lebih memahami tentang arti dan apa itu pengertian backward compablity atau compatible ini, tentunya kita juga harus melihat berkenaan dengan sejarah awal dari istilah atau jargon ini.
Terkait sejarahnya sendiri, perlu kalian ketahui, adapun sebagian besar pengembang dan pabrikan mencoba untuk menjaga agar produk mereka tetap kompatibel sejak Intel 80286 (prosesor pertama yang kompatibel ke belakang) dirilis pada tahun 1982.
Namun, pabrikan teknologi dapat memilih untuk mengorbankan backward compablity atau compatible (kompatibilitas ke belakang) saat mereka merilis versi baru dari teknologi yang lebih lama.
Sebagai contoh misalnya, ketika Microsoft merilis konsol game Xbox One yang menggantikan Xbox 360, Xbox One awalnya tidak kompatibel dengan game Xbox 360 mana pun.
Berdasarkan hal itu, dapat kita lihat awal munculnya dimulai akan kebutuhan memulai kembali dari 0 (nol) untuk sesuatu yang baru atau lebih tepatnya, yaitu produk baru.
Selain itu, perlu Kami tekankan dalam penggunaannya, Anda harus menggunakan “kompatibel ke belakang (backward compatible) atau “kompatibilitas ke belakang (backward compatibility)” dalam semua tulisan Anda.
Dengan kata lain, itu harus selalu “terbelakang” dan tidak “mundur atau backwards” saat digunakan dalam konteks ini.
Fungsi Backward Compatibility (Compatible)
Setelah kita mengetahui arti dan apa itu backward compatibility di atas, maka adalah hal yang penting juga bagi Kami untuk menjelaskan sedikit terkait fungsinya.
Betul! Kompatibel dengan versi sebelumnya atau backward compatibility (compatible) berfungsi untuk menjelaskan sistem perangkat keras atau perangkat lunak yang dapat menggunakan antarmuka versi lama dari produk yang sama.
Produk atau model standar baru dianggap kompatibel dengan versi sebelumnya jika mampu membaca, menulis, atau melihat format lama.
Kompatibilitas mundur memungkinkan teknologi yang lebih baru untuk maju tanpa menggantikan komponen saat ini.
Kompatibel ke belakang juga dikenal sebagai kompatibel ke bawah atau dengan jargon (baca pengertian jargon di sini) backward compabitible.
Platform atau library (pustaka) yang kompatibel ke belakang juga sering mengacu pada kerangka kerja atau application framework yang memungkinkan perangkat keras atau perangkat lunak (atau subprogram untuk perangkat lunak tersebut) berfungsi.
Contoh Kompatibel atau Backward Compatibility
Sekarang kita sudah mengetahui apa itu backward compatibility dan arti downward compatible.
Kemudian, dalam subbagian ini Kami akan menjelaskan terkait contoh dari penerapan istilah backward compatibility ini.
Ya! Seperti yang sudah Kami singgung di atas, kompatibilitas ke belakang (backward compatibility) dapat merujuk ke program, sistem, atau platform (baca pengertian platform di sini).
Program yang kompatibel dengan versi sebelumnya adalah aplikasi baru yang mendukung fitur versi lama.
Contoh pada umumnya yang sering kita praktikkan yaitu adalah seperti Microsoft Word 2010, yang dapat membaca dan membuka versi lama kembali ke Word 2007.
Sistem yang kompatibel dengan versi sebelumnya adalah hardware (perangkat keras) yang lebih baru yang kompatibel dengan versi perangkat keras yang lebih lama dari model yang sama.
Contoh lainnya misalnya, PlayStation 3 (PS3) kompatibel dengan PlayStation 1 (PS1) dan sebagian besar sistem PlayStation 2 (PS2).
Hardware atau perangkat keras yang kompatibel ke belakang dapat bervariasi dengan model dan versinya.
Kompatibilitas mundur dengan perangkat keras juga dapat mencakup port USB, perangkat lunak format, kontrol periferal, dan drive hard disk.
Meskipun perangkat keras yang lebih baru dapat bekerja dengan sistem yang lebih lama, tingkat kinerja mungkin tidak optimal.
Contohnya misalnya, prosesor Intel 80486 kompatibel dengan program prosesor Intel 80386 dalam kontek komputer.
Perbedaan Backward Compatibility dengan Forward Compatible
Lalu, apa yang membedakan antara backward compatibility dengan forward compatible (compatibility)?
Sekali lagi, harus kalian pahami bahwa kompatibilitas mundur adalah ketika sebuah perangkat keras dapat menjalankan perangkat lunak atau periferal dari perangkat keras yang lebih tua untuk kepentingan keturunan dan pemeliharaan.
Dalam konteks atau kasus game (permainan), sebagai contoh misalnya, hal itu berarti konsol yang lebih baru dapat memainkan game yang awalnya dirancang untuk konsol yang lebih lama.
Benar! Ini tepatnya seperti konsol Xbox One yang bisa memainkan game Xbox Original.
Namun, hal ini berbeda dengan remaster atau remake port, di mana hal tersebut membangun kembali game dari bawah ke atas untuk platform baru.
Jadi, apa itu forward compatible (compatibility)?
Kompatibilitas ke depan, di sisi lain, melihat perangkat keras lama dapat mendukung perangkat lunak dan periferal yang dirancang untuk perangkat keras baru.
Jadi, misalnya, fitur pengiriman cerdas atau smart delivery dari Xbox Series X pada dasarnya adalah kompatibilitas ke depan (forward compatible) karena akan memungkinkan game Xbox Series X bekerja di Xbox One.
Contoh lainnya yang berupa perangkat atau alat misalnya seperti pengenalan transmisi stereo FM memungkinkan kompatibilitas mundur karena penerima radio FM baru dapat menerima sinyal monofonik yang dihasilkan oleh pemancar lama.
Ya! Ini juga memungkinkan kompatibilitas maju, karena penerima radio FM monofonik lama masih dapat menerima sinyal dari pemancar baru.
Kenapa Backward Compatible Penting?
Terlepas daripada apa yang sudah Kami jelaskan di atas, dalam membahas mengenai arti backward compatibility, hal tersebut juga tidak terlepas dari pentingnya penggunaan dan penerapan dari istilah ini.
Ya! Kompatibilitas ke belakang (backward compatibility) dalam pengembangan perangkat lunak atau software development (baca pengertian software development di sini) merupakan konsep penting yang sering diabaikan, terutama dalam old atau sistem lama.
Hal ini menyebabkan update atau pembaruan perangkat lunak yang membuat stres dan kemungkinan mendapatkan bug regresi.
Tetapi biasanya, tidaklah terlalu sulit untuk menghindari skenario horor ini.
Kompatibel dengan model atau versi sebelumnya dari produk yang sama, versi baru suatu program dikatakan kompatibel ke belakang jika dapat menggunakan file dan data yang dibuat dengan versi lama dari program yang sama.
Komputer dikatakan kompatibel ke belakang jika dapat menjalankan perangkat lunak yang sama seperti model komputer sebelumnya.
Kompatibilitas ke belakang terbilang sangat penting karena menghilangkan kebutuhan untuk memulai kembali (start over) saat Anda meningkatkan ke produk yang lebih baru.
Word processor atau aplikasi pengolah kata yang kompatibel ke belakang, misalnya, memungkinkan Anda mengedit dokumen yang dibuat dengan versi program sebelumnya.
Secara umum, organisasi, perusahaan, pabrikan atau perorangan akan terus mencoba untuk menjaga agar semua produk mereka kompatibel ke belakang terutama di zaman serba online seperti tahun 2024 ini.
Namun terkadang, perlu mengorbankan beberapa fitur backward compatibility atau kompatibilitas ke belakang untuk memanfaatkan teknologi baru.
Seperti yang sudah Kami terangkan sebelumnya, sisi lain dari kompatibilitas ke belakang adalah forward compatible (compatibility) atau kompatibilitas ke atas dan depan.
Kompatibel ke atas sama dengan kompatibel ke belakang, kecuali dari sudut pandang model lama.
Kesimpulan
Bagaiman? Sudah cukup jelas bukan? Oke baiklah, berdasarkan penjelasan dan pembahasan Pengertian Backward Compatibility, Apa itu Backward Compatible? Sejarah, Fungsi, Contoh serta Perbedaannya dengan Forward di atas, dapat kita simpulkan bahwa dalam konteks telekomunikasi dan komputasi, perangkat atau suatu teknologi dikatakan kompatibel dengan versi sebelumnya (ke bawah) atau backward compatibility (compatible) adalah jika mereka dapat bekerja dengan input yang dihasilkan oleh perangkat yang lebih lama.
Jika produk yang dirancang untuk standar baru dapat menerima, membaca, melihat atau memutar standar atau format yang lebih lama, maka produk tersebut dikatakan kompatibel dengan versi sebelumnya.
Contoh standar seperti itu mencakup format data dan protokol komunikasi.
Kebalikannya adalah forward compatible atau compatibility, yang menyiratkan bahwa perangkat lama mengizinkan (atau diharapkan mengizinkan) format data yang dihasilkan oleh perangkat baru (atau masa depan), mungkin tanpa mendukung semua fitur baru.
Sebuah standar mendukung kompatibilitas maju jika versi produk yang lebih lama dapat menerima, membaca, melihat atau memainkan standar baru.
Penutup
Demikianlah apa yang dapat Kami sampaikan dalam postingan artikel kali ini, di mana Kami membahas mengenai Pengertian Backward Compatibility, Apa itu Backward Compatible? Sejarah, Fungsi, Contoh serta Perbedaannya dengan Forward.
Semoga apa yang telah Kami sampaikan di sini dapat bermanfaat serta juga menambah wawasan kalian semua dalam memahami arti dan istilah dalam dunia teknologi hardware dan software.
Jangan lupa like, share atau bagikan artikel Kami di sini kepada teman, kerabat juga rekan kerja dan bisnis Anda serta subscribe juga untuk Blog dan YouTube Kami. Sekian dari Saya, Terima Kasih.
Postingan ini juga tersedia dalam versi: