Ini Dia Pengertian Content Curation (Kurasi Konten): Manfaat dan Macam-Macam Model dan Tips Melakukannya!

Gambar Dari Pengertian Content Curation Atau Kurasi Konten Apa Itu Content Curator Manfaat Macam Macam Model Serta Tips Dalam Melakukannya
Gambar Dari Pengertian Content Curation Atau Kurasi Konten Apa Itu Content Curator Manfaat Macam Macam Model Serta Tips Dalam Melakukannya

Tahukah Kalian, Pengertian Content Curation atau Kurasi Konten, Apa itu Content Curator? Manfaat dan Macam-Macam Model dan Tips Melakukannya? Ya, banyak orang berbicara tentang kurasi konten terutama dalam dunia marketing. Itu berarti kapasitas menyaring dan penambah nilai pada konten yang dimiliki serta terpapar setiap hari dari semua sumber online, pencarian dan media sosial. Content curation, tentu saja lebih penting dari hal yang ada sebelumnya. Ini merupakan tugas penting lingkungan bisnis, tidak hanya dalam pemasaran, komunikasi, atau periklanan saja, tetapi terutama dalam bidang lain seperti produk, inovasi, layanan pelanggan, atau sumber daya manusia.

Adapun salah satu dari beberapa dampak content curation ini yaitu adalah konten kita akan jauh melampaui konten yang dapat kita hasilkan sendiri. Walaupun sebenarnya hal tersebut adalah keadaan pikiran yang memengaruhi pemantauan, penelitian, penyelidikan, dan bagaimana cara kita mendengarkan orang dan mampu membedakan apa yang memengaruhi kita apa yang tidak. Terkait hal tersebut, dalam postingan kali ini, Kami akan membahas tentang apa itu pengertian content curation (kurasi konten) secara lebih detail dan lengkap. Langsung saja, berikut ini adalah ulasannya, mari kita simak!

Pengertian Content Curation (Kurasi Konten)

Ini berarti kurasi konten, istilah content curation adalah proses menemukan dan mengumpulkan konten online dan menyajikan karya terbaik secara terstruktur. Tidak seperti pemasaran konten atau content marketing, kurasi tidak melibatkan pembuatan konten Anda sendiri berdasarkan simpulan Kami yang bersumber dari Situs Bigcommerce.

Sebagai gantinya, Anda meneliti dan berbagi informasi yang dibuat oleh orang lain yang akan dihargai dan ditanggapi oleh audiens (baca pengertian audiens di sini) Anda.

Seperti semua aspek pemasaran lainnya, kurasi konten menambah nilai pada brand atau merek Anda dan menciptakan hubungan yang lebih erat dengan pelanggan Anda.

Apa itu Content Curator atau Konten Kurator?

Lalu, apa itu yang dimaksud dengan content curator (kurator konten)? Mengacu pada penjelasan arti content curation di atas, kurasi konten (dalam bahasa indonesia) adalah ketika seorang individu atau tim secara konsisten menemukan, mengatur, membuat anotasi, dan berbagi konten digital berkualitas yang paling relevan dan tertinggi pada topik tertentu untuk target pasar mereka.

Sedangkan yang disebut dengan kurator konten atau content curator adalah pengetahuan kritis makelar yang mencari, mengumpulkan, dan berbagi atas dasar yang berkelanjutan terkait konten yang paling relevan di bidang keahliannya.

Pengertian Content Curation Menurut Para Ahli

Pada dasarnya content curation atau kurasi konten berarti bahwa dari semua konten yang Anda temukan di jejaring sosial kemudian, Anda teruskan poin yang paling berharga tersebut ke jaringan Anda.

Baca Juga :  Memahami Pengertian Data Security: Apa itu Keamanan Data? Tujuan, Fungsi, Manfaat, Jenis, Macam, Contoh serta Kenapa itu Penting!

Untuk itu, agar lebih memahami tentang arti content curation (kurasi konten), maka kita juga harus merujuk kepada pendapat para ahli terkait definisi dan pengertian mereka.

Adapun beberapa pengertian content curation menurut para ahli yang perlu kalian ketahui adalah sebagai berikut:

1. Rohit Bhargava

Definisi yang sedikit lebih masuk akal tentang seseorang yang membuat konten tersebut berasal dari seorang pakar marketing (pemasaran) yaitu Rohit Bhargava:

Dalam tulisan pribadinya, dia menjelaskan bahwa definisi content curator adalah seseorang yang terus-menerus menemukan, mengelompokkan, mengatur, dan membagikan konten terbaik dan paling relevan pada masalah tertentu secara online.

Sedangkan content curation berarti proses terus-menerus yang mendapatkan, mengelompokkan, mengaturr, membagi konten terbaik yang paling pada bidang tertentu melalui media online.

2. Wikipedia

Menurut wikipedia, content curation atau kurasi konten merupakan sebuah proses pengumpulan segala informasi yang berkaitan atau relevan dengan topik atau bidang minat tertentu.

Layanan atau juga orang yang menerapkan kurasi konten tersebut disebut curator (kurator). Layanan kurasi dapat digunakan oleh bisnis maupun pengguna akhir.

Manfaat Content Curation

Ilustrasi Gambar Manfaat Content Curation Dalam Pembahasan Tentang Content Curation Atau Kurasi Konten Dan Pengertiannya
Ilustrasi Gambar Manfaat Content Curation Dalam Pembahasan Tentang Content Curation Atau Kurasi Konten Dan Pengertiannya

Terkait penjelasan sebelumnya di atas, kurasi merupakan hal sangat diperlukan terutama kita yang hidup di era informasi akan menuntut orang mengelola, mengatur, dan berbagi informasi dengan orang lain dengan efisien.

Di bawah ini adalah beberapa manfaat content curation yang perlu Anda ketahui.

1. Diakui Sebagai Ahli atau Pakar

Ya! Orang lain membangun kesan bisnis Anda dengan apa yang ditampilkan di depan mata mereka. Sehingga kemudian, Anda dapat mempertimbangkan dengan cermat apa yang Anda inginkan dari penggemar dan pengikut untuk memikirkan merek anda.

2. Lebih Mudah untuk Membuat Konten daripada Membuatnya Sendiri

Ini adalah bagian yang diperlukan dari strategi pemasaran konten anda. Namun, menulis postingan blog (baca pengertian blog di sini), membuat video YouTube, atau melakukan snapchatting yang membutuhkan waktu dan energi.

3. Mengunggulkan Brand atau Merek

Dengan menunjukkan dan berbagi apa yang penting bagi bisnis Anda sebagai contoh misalnya seperti brand. Setiap kali orang melihat bisnis yang Anda miliki di feed dan layar melalui content curator, hal itu adalah hal yang mengunggulkan bisnis Anda dan membuatnya menjadi lebih maju, dibandingkan hanya Anda sendiri yang memposting barang bisnis Anda sendiri.

4. Mengembangkan Jaringan Anda

Saat membantu orang lain, orang lain pun juga akan membantu anda. Berbagi dan mengumpulkan konten dapat membantu Anda membuat koneksi dengan para pemimpin dan influencer dalam industri anda.

5. Mengembangkan Bisnis Anda

Jika Anda mendapatkan sesuatu yang layak untuk dikatakan, dibuat atau di-kuratori, maka tentu saja hal tersebut akan membuat Anda mendapat perhatian orang.

6. Tetap Up-To-Date, Terbaru dan Termutakhir

Mengkuratori dan berbagi konten membuat Anda tetap berada di jalur bisnis anda. Menghabiskan waktu untuk menemukan, menyaring, dan membaca karya di dunia web, untuk industri anda, tentulah hal tersebut membantu Anda mempelajari lebih lanjut tentang bisnis anda.

Macam-Macam Model Content Curation (Kurasi Konten)

Setelah mengetahui apa itu content curation atau kurasi konten, adalah merupakan hal yang penting untuk kita agar mengetahui apa saja macam-macam model bukan? Kurasi konten ini secara umum, terbagi menjadi 5 (lima) macam, hal ini juga sesuai dengan penjelasan Rohit Bhargava yaitu:

  1. Aggregation atau pengumpulan
  2. Distillation (distilasi)
  3. Elevation (ketinggian)
  4. Mashup (kombinasi)
  5. Chronology (kronologi)
Baca Juga :  System Design: Pengertian, Apa itu Desain Sistem dan Documents? Tujuan, Fungsi, Jenis, Macam Manfaat serta Pentingnya!

Adapun penjelasan dari masing-masing model dari content curation (kurasi konten) tersebut adalah sebagai berikut:

1. Aggregation

Model content curation yang pertama adalah pengumpulan atau aggregation yang merupakan tindakan mengumpulkan informasi (baca penjelasan tentang apa itu arti informasi di sini) yang paling relevan tentang topik tertentu ke dalam satu tempat atau lokasi.

2. Distillation

Distilasi atau distillation adalah tindakan mengumpulkan informasi ke dalam format yang lebih sederhana di mana hanya gagasan yang paling penting atau relevan dibagikan.

3. Elevation

Ketinggian atau elevation adalah hal yang mengacu pada kurasi dengan tujuan mengidentifikasi tren atau wawasan yang lebih besar dari renungan harian yang lebih kecil yang diposting secara online.

4. Mashup

Kombinasi atau mashup adalah penjajaran curated yang unik di mana penggabungan konten yang ada digunakan untuk membuat sudut pandang baru.

5. Chronology

Kronologi atau chronology adalah suatu bentuk kurasi yang menyatukan informasi historis yang diselenggarakan berdasarkan waktu untuk menunjukkan pemahaman yang berkembang tentang suatu topik tertentu.

Apa yang dapat Dilakukan Content Curation?

Seperti yang sudah Kami jelaskan dalam penjelasan content curation dan manfaatnya di atas, di mana manfaat utamanya adalah untuk jaringan Anda, seperti teman, koneksi, dan followers atau pengikut Anda pun tidak perlu lagi membajak melalui banyak tweet, postingan blog, berita, dan hasil pencarian untuk menemukan konten yang berkualitas. Anda sudah melakukannya untuk mereka!

Hal ini akan membuat dan menjadikan Anda sebagai “orang yang berpengetahuan!.” Brand atau merek bisnis Anda akan menjadi seperti seorang ahli dan sumber tepercaya yang membangun reputasi Anda dan membuat Anda mendapatkan pujian yang merupakan sebuah “modal sosial”.

Berbeda dengan content marketing, kurasi konten tidak mendorong orang melalui proses pengambilan keputusan tentang produk dan layanan Anda. Untuk ini, Anda perlu membuat konten yang dibuat khusus yang menjawab pertanyaan spesifik orang tentang aspek spesifik produk atau layanan Anda.

Anda mungkin sudah berbagi barang atau produk dengan orang-orang di sekitar jaringan sosial anda. Misalnya, sebuah artikel yang Anda bagikan melalui pembaruan status Linkedin Anda, video YouTube yang Anda bagikan dengan teman-teman Facebook Anda, atau mungkin seperti Anda mengirimkan tweet di Twitter.

Selain itu, ada juga beberapa tools atau alat yang dapat membuat konten kurasi untuk Anda. Misalnya seperti Alltop, Stumbleupon, Flipboard, dan lain sebagainya.

Namun, seperti halnya dengan karya musik atau sebuah film baru, pastinya tidak ada yang dapat mengalahkan saran seorang teman. Benar! Itulah kekuatan sebenarnya dari content curation atau kurasi konten. Hal ini memungkinkan Anda untuk menjadi “orang” yang menemukan dan mengarahkan orang ke konten yang sangat mereka hargai.

Cara Melakukan Content Curation (Kurasi Konten) yang Benar

Ilustrasi Gambar Bagaimana Cara Melakukan Content Curation Atau Kurasi Konten Yang Benar
Ilustrasi Gambar Bagaimana Cara Melakukan Content Curation Atau Kurasi Konten Yang Benar

Jadi, bagaimana Anda bisa beralih dari menjadi content curator biasa menjadi “King of Curation” untuk jaringan Anda?

Berikut ini adalah beberapa cara untuk melakukan content curation atau kurasi konten yang benar sehingga itu menjadi lebih efektif.

1. Lakukan pada Niche atau Topik Tertentu

Berbagi hal menarik dengan teman dan jaringan Anda adalah sesuatu yang sudah dilakukan kebanyakan orang. Tetapi jika Anda ingin orang lain mulai melihat Anda sebagai sumber informasi tepercaya, Anda harus memilih niche dan topik Anda. Benar sekali! Kita tidak bisa menjadi ahli dalam segala hal bukan?

Baca Juga :  Inilah Pengertian Multichannel Marketing: Apa itu Pemasaran Multi Saluran? Tujuan, Manfaat dan Cara Membuat dan Perbedaannya dengan Omnichannel!

2. Hanya Bagikan Hal-Hal yang Terbaik

Semakin banyak yang membuat hal yang lebih heboh merupakan kebiasaan yang sulit untuk berakhir. Tapi hal ini bukan soal volume. Jaringan Anda tertarik pada banyak hal, pilih yang terbaik yang berkenaan dengan bidang keahlian Anda.

3. Lakukan Secara Terus-menerus

Kita hidup di dunia yang cepat berubah. Berita keluar secara real-time, dan orang-orang pun berharap Anda selalu bisa melakukan update (pembaruan). Mereka akan berhenti mengikuti Anda jika Anda belum melakukan postingan dalam sebulan.

Tips dalam Melakukan Content Curation

Terlepas dari penjelasan di atas, terkait praktinya sendiri Anda tidak akan menjadi seorang content curator atau kurator konten yang hebat dalam sehari bukan? Tentu, Anda harus mulainya dari suatu tempat.

Di bawah ini adalah beberapa tips untuk membuat Anda memulai konten kurasi untuk jaringan Anda dan menumbuhkan audiens yang harus kalian ketahui:

  • Siapkan Google Alerts pada keyword (kata kunci) tertentu yang terkait bidang Anda.
  • Siapkan Google RSS Reader dan mulai pantau blog dan situs berita yang relevan.
  • Mulai perbarui status media sosial Anda seperti Linkedin dengan link tautan ke konten yang mempunyai posisi pencarian tertinggi.
  • Yang terakhir yaitu adalah dengan menerapkannya sesegera mungkin!

Kesimpulan

Sudah jelaskan? Baiklah! Jadi, dari penjelasan Pengertian Content Curation atau Kurasi Konten, Apa itu Content Curator? Manfaat dan Macam-Macam Model dan Tips Melakukannya di atas, dapat kita simpulkan bahwa kurasi konten atau content curation adalah sebuah tindakan untuk menemukan dan berbagi konten yang terbaik dan yang paling relevan kepada pengikut online anda. Dengan menggunakannya, maka sebuah perusahaan memberikan berbagai konten kepada pelanggan mereka, membuat mereka tetap dan selalu terlibat dengan materi yang terorganisir dengan baik serta bermakna.

Di pasar yang serba cepat dan kompetitif di zaman modern ini, kurasi konten semakin populer dan menjadi sebagai cara untuk memenuhi permintaan yang meningkat akan informasi dan hiburan dari pelanggan Anda.

Penutup

Demikianlah ulasan yang dapat Kami bagikan dalam postingan kali ini yang membahas terkait Pengertian Content Curation atau Kurasi Konten, Apa itu Content Curator? Manfaat dan Macam-Macam Model dan Tips Melakukannya. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat terutama bagi kalian yang sedang menggeluti dunia pemasaran online.

Silahkan bagikan artikel atau tulisan kami di sini jika kalian rasa ini bermanfaat untuk teman dan kerabat kalian semua. Sekian dari Saya, Terima Kasih.

Postingan ini juga tersedia dalam versi:


Tinggalkan Komentar