Hukum OHM biasanya tidak digunakan dalam kecerdasan buatan, pembelajaran mesin, pembelajaran mendalam, atau ilmu data. Hukum OHM adalah prinsip mendasar dalam rekayasa listrik dan fisika yang menghubungkan arus yang mengalir melalui konduktor dengan tegangan yang diterapkan di atasnya dan resistansi konduktor. Ini terutama digunakan dalam desain dan analisis sirkuit dan sistem listrik.
Berikut ini adalah postingan khusus kamus AI Kami yang menjelaskan terkait pembahasan tentang apa itu pengertian, maksud, dan akronim, istilah, jargon, atau terminologi Ohm’s Law berdasarkan dari berbagai jenis macam reference atau referensi relevan terpercaya yang telah Kami rangkum dan kumpulkan, termasuk definisinya menurut ahli.
Daftar Isi Konten:
- Pengertian Umum Ohm’s Law
- Definisi Menurut Ahli
- Fungsi Ohm’s Law
- Contoh Ohm’s Law
- Rumus Ohm’s Law
- Jenis Macam Arti Hukum Ohm dalam Kamus Terjemahan Bahasa Inggris, Indonesia, Jawa, Sunda, dan Malaysia
- Beberapa Paper (Artikel Ilmiah atau Makalah) atau Buku yang Terkait dengan Istilah Ohm’s Law serta Link atau Tautannya
- Kesimpulan
- Penutup
- Sumber (Referensi)
Pengertian Umum Ohm’s Law
Ohm’s Law adalah hukum dasar dalam elektronika yang menjelaskan hubungan antara arus listrik, tegangan listrik, dan hambatan listrik dalam suatu rangkaian listrik. Hukum ini ditemukan oleh Georg Simon Ohm pada tahun 1827 dan menjadi dasar dalam perhitungan dan analisis rangkaian listrik.
Definisi Menurut Ahli
Menurut buku “Electricity and Magnetism” karya Edward M. Purcell, Ohm’s Law didefinisikan sebagai “the statement that the current in a circuit is directly proportional to the applied voltage and inversely proportional to the resistance of the circuit.”
Sedangkan menurut buku “Fundamentals of Electric Circuits” karya Charles K. Alexander dan Matthew N. O. Sadiku, Ohm’s Law didefinisikan sebagai “the relationship between the voltage across a conductor and the current through it.”
Fungsi Ohm’s Law
Ohm’s Law adalah hukum dasar dalam elektronika yang menjelaskan hubungan antara arus listrik, tegangan, dan resistansi. Fungsi dari Ohm’s Law adalah untuk menghitung salah satu dari tiga variabel tersebut jika dua variabel lainnya diketahui. Dengan menggunakan rumus Ohm’s Law, kita dapat menentukan besarnya arus listrik yang mengalir pada suatu rangkaian listrik jika diketahui tegangan dan resistansi yang terdapat pada rangkaian tersebut.
Contoh Ohm’s Law
Contoh penerapan Ohm’s Law adalah pada rangkaian lampu. Jika kita memiliki lampu dengan resistansi 10 ohm dan tegangan listrik yang diberikan sebesar 12 volt, maka kita dapat menghitung besarnya arus listrik yang mengalir pada lampu tersebut dengan menggunakan rumus Ohm’s Law, yaitu:
I = V/R
Dimana:
- I = arus listrik (dalam ampere)
- V = tegangan listrik (dalam volt)
- R = resistansi (dalam ohm)
Dengan mengganti nilai V dan R pada rumus tersebut, maka kita dapat menghitung besarnya arus listrik yang mengalir pada lampu:
I = 12/10 = 1.2 A
Jadi, arus listrik yang mengalir pada lampu tersebut adalah sebesar 1.2 ampere.
Rumus Ohm’s Law
Ohm’s Law adalah hukum dasar dalam elektronika yang menyatakan bahwa arus listrik yang mengalir melalui suatu konduktor sebanding dengan beda potensial atau tegangan yang diterapkan pada konduktor tersebut, dengan konstanta proporsionalitas yang disebut resistansi. Rumus Ohm’s Law dapat dituliskan sebagai:
V = I x R
di mana:
- V adalah tegangan atau beda potensial dalam volt (V)
- I adalah arus listrik dalam ampere (A)
- R adalah resistansi dalam ohm (Ω)
Rumus ini dapat digunakan untuk menghitung salah satu dari tiga variabel jika dua variabel lainnya diketahui. Misalnya, jika tegangan dan resistansi diketahui, maka arus dapat dihitung dengan membagi tegangan dengan resistansi.
Jenis Macam Arti Hukum Ohm dalam Kamus Terjemahan Bahasa Inggris, Indonesia, Jawa, Sunda, dan Malaysia
Selain membahas tentang arti, apa itu, pengertian, definisi, fungsi, dan rumus atau formula terkaitnya, untuk lebih memperluasnya di sini Kami juga akan menerangkan beberapa jenis macam arti kata dalam kamus terjemahan bahasa Inggris, Indonesia, Jawa, Sunda, dan Malaysia.
Agar dapat dengan mudah dipahami, di postingan khusus Kamus AI ini Kami akan menjelaskannya dalam bentuk tabel terjemahan bahasa Inggris, Indonesia, Jawa, Sunda, dan Malaysia sebagai berikut.
Nama Bahasa | Terjemahan |
Bahasa Inggris | Ohm’s Law |
Bahasa Indonesia | Hukum Ohm |
Bahasa Jawa | Hukum OHM |
Bahasa Sunda | Hukum Ohm |
Bahasa Malaysia | Undang -Undang Ohm |
Beberapa Paper (Artikel Ilmiah atau Makalah) atau Buku yang Terkait dengan Istilah Ohm’s Law serta Link atau Tautannya
Di bawah ini adalah beberapa jenis macam paper (termasuk artikel ilmiah atau makalah) dan Buku yang berkaitan dengan istilah Ohm’s Law:
- Ohm’s Law: Definition & Relationship Between Voltage, Current & Resistance – Study.com
https://study.com/academy/lesson/ohms-law-definition-relationship-between-voltage-current-resistance.html - Ohm’s Law – Electronics Hub
https://www.electronicshub.org/ohms-law/ - Ohm’s Law – HyperPhysics Concepts
http://hyperphysics.phy-astr.gsu.edu/hbase/electric/ohmlaw.html - Ohm’s Law – All About Circuits
https://www.allaboutcircuits.com/textbook/direct-current/chpt-2/ohms-law/ - Ohm’s Law – Electrical4U
https://www.electrical4u.com/ohms-law/
Kesimpulan
Itulah beberapa hal yang dapat Kami jelaskan dalam postingan khusus kamus, glosarium, atau kumpulan istilah kata Ohm’s Law.
Kesimpulan dari Ohm’s Law dalam dunia AI adalah bahwa hukum ini sangat penting dalam memahami bagaimana arus listrik bekerja dalam sistem AI. Ohm’s Law menyatakan bahwa arus listrik dalam sebuah konduktor akan sebanding dengan beda potensial yang diterapkan pada konduktor tersebut, dan sebaliknya, resistansi konduktor akan sebanding dengan arus listrik yang mengalir melaluinya. Dalam konteks AI, Ohm’s Law dapat membantu para insinyur dan pengembang untuk merancang sistem yang lebih efisien dan efektif dalam mengalirkan arus listrik, sehingga dapat meningkatkan kinerja dan keandalan sistem AI. Oleh karena itu, pemahaman yang baik tentang Ohm’s Law sangat penting dalam pengembangan teknologi AI yang lebih maju dan inovatif.
Penutup
Demikianlah, di atas adalah penjelasan dan penguraian tentang apa itu arti dari akronim, istilah, jargon, atau terminologi Ohm’s Law.
Semoga kamus, glosarium, atau kumpulan istilah teknis bidang teknologi khususnya Artificial Intelligence, kecerdasan buatan, atau AI yang sudah Kami bagikan di sini dapat bermanfaat serta dapat menambah wawasan para pembaca.
Jangan lupa kunjungi, baca, dan lihat juga pembahasan istilah lainnya di laman Kamus AI Kami.
Sumber (Referensi)
Glosarium Kamus AI ini dibuat berdasar dari simpulan arti definisi dari berbagai referensi terkait (relevan) yang Kami anggap terpercaya termasuk seperti Wikipedia, Deep AI, Open AI, Oxford Technology Dictionary dan beberapa sumber lainnya. Kata Ohm’s Law ini merupakan salah satu dari kumpulan istilah terkait Deep Learning, Artificial Intelligence, Machine Learning, Data Science dalam konteks atau bidang AI yang dimulai dengan awalan atau huruf O. Artikel Kamus AI ini di-update pada bulan Apr tahun 2024.
- https://id.wikipedia.org/wiki/Kecerdasan_buatan
- https://id.wikipedia.org/wiki/teknik
- https://id.wikipedia.org/wiki/teknologi
- https://id.wikipedia.org/wiki/teknis
- https://id.wikipedia.org/w/index.php?search=ohms-law
- https://www.oxfordreference.com/search?source=%2F10.1093%2Facref%2F9780199587438.001.0001%2Facref-9780199587438&q=ohms-law
- Lihat contoh gambar ohms-law melalui Google di sini
- Lihat contoh gambar ohms-law di Bing di sini
- Lihat contoh gambar ohms-law di Yandex di sini