Mengenal Pengertian Cut, Apa itu Potong? Tujuan, Cara Kerja, Cara Melakukan, Perbedaan serta Apa Saja Shortcut-nya!
Betul, perlu kalian semua ketahui, secara sederhana, istilah potong ini seringkali merujuk pada data di komputer.
Ya! Walaupun sebenarnya akronim tersebut tidak sesederhana itu untuk kita definisikan.
Mengapa? Tentu saja mereka berkaitan erat dengan istilah paste dan copy, terlepas daripada kaitannya dengan berbagai macam bidang lainnya seperti perfilman dan video, terlebih jika kalian sudah paham betul dengan konsep dan istilah dari kata “cut” ini.
Sebagai contoh misalnya, jika Anda pernah melihat tentang bagaimana pembuatan video para YouTuber terkenal dan professional atau sedang melaksanakan aktivitas pengambilan syuting video seperti di sinetron-sinetron.
Yup! Kemungkinan Anda pernah mendengar istilah “cut” yang pada dasarnya mengacu pada titik di mana suatu bidikan atau adegan segera diubah ke bidikan lain.
Baiklah, terkait hal itu, dalam postingan kali ini, Kami akan membahas secara lebih lengkap tentang apa itu pengertian dari cut atau potong yang pada umumnya kita gunakan.
Mari kita simak ulasannya berikut di bawah ini!
Daftar Isi Konten:
Cut atau potong (dalam bahasa Indonesia) berarti memotong sebagian data ke lokasi sementara.
Dalam pengolah kata (word processor), sebagai contoh misalnya, kata cuting atau memotong ini mengacu pada menduplikasi bagian dokumen dan menempatkannya di buffer yang terkadang juga disebut sebagai clipboard.
Seperti yang juga dijelaskan berdasarkan sumber Kami dari situs Computerhope, istilah cut berbeda dengan copy yang mengacu pada penggandaan bagian dari dokumen dan menempatkannya di buffer.
Benar! Baik setelah menyalin (copy) atau memotong, Anda dapat memindahkan konten buffer dengan menempelkannya di tempat lain.
Selain itu, perlu kalian ketahui bahwa dalam manajemen file (baca pengertian manajemen file di sini), istilah cut (potongan) mengacu pada pemindahan file yang juga dikenal dengan istilah move.
Jadi, apa itu sebenarnya yang dimaksud dengan potong (cut) ini?
Ya! Seperti yang sudah Kami terangkan di atas, istilah ini lebih dikenal dengan sebutan cut secara global.
Oke, terkait sejarahnya sendiri, perlu kalian ketahui bahwa ini pertama kali dikembangkan oleh seorang ahli yang bernama Larry Tesler, di mana cut (potong), copy dan paste (tempel) merupakan tindakan yang akan menggandakan teks, data, file, atau disk serta menghasilkan 2 (dua) atau lebih file atau segmen data yang sama.
Memotong file ke lokasi alternatif, seperti jump drive USB, adalah prosedur umum untuk menempatkan atau memindahkan file.
Ketika saat syuting, cut berarti tanda dari perubahan mendadak atau lompatan sudut kamera, lokasi, penempatan, atau waktu, dari satu bidikan ke bidikan lainnya.
Ketika mengacu pada pembuatan video, kata potong ini terdiri dari transisi dari satu adegan ke adegan lain (potongan visual) atau dari satu soundtrack ke yang lain (potongan suara).
Selain itu, cutting atau pemotongan juga dapat mengacu pada pemilihan, penyambungan dan perakitan oleh editor photo atau film dari berbagai gambar atau urutan untuk gulungan film, dan proses memperpendek sebuah adegan.
Di bidang perfiliman (seperti syuting), ini seringkali diungkapkan dengan kata instruksional “cut” yang diucapkan di akhir pengambilan oleh sutradara untuk menghentikan aksi di depan kamera.
Dalam dunia cinema, kata cut mengarah pada suatu titik di mana 1 (satu) bidikan atau adegan segera diubah ke bidikan lain serta pada versi film yang sudah diedit lengkap (misalnya, potongan kasar atau hard cut).
Agar kita dapat lebih memahami tentang makna dan arti dari cut, pastinya kita juga harus memahami betul terkait apa tujuan dan bagaimana cara kerjanya bukan?
Well, perlu untuk diketahui karena tujuan utama cut adalah untuk memotong data (baca selengkapnya tentang data di sini), banyak program software (perangkat lunak) memungkinkan Anda memotongnya, sebagai contoh misalnya seperti teks di Microsoft Word atau gambar di Adobe Photoshop.
Terkait cara kerjanya sendiri, untuk memotong sebagian data, Anda harus memilihnya (atau menyorotnya) terlebih dahulu dan memilih “cut” dari menu “edit” di dalam program.
Sebagian besar program memungkinkan Anda menggunakan shortcut (pintasan) keyboard seperti Ctrl + X
untuk Windows atau ⌘ Command + X
untuk Mac OS.
Seperti yang sudah Kami singgung di atas sebelumnya, saat Anda memotong sepotong data, itu akan dipindahkan ke buffer dalam memori sistem yang disebut clipboard.
Papan klip atau clipboard ini adalah tempat penyimpanan sementara di RAM (baca pengertian RAM dan ROM di sini) perangkat komputer (PC atau HP) Anda yang menyimpan item terbaru yang telah dipotong.
Tentu saja, cut (memotong) tidak terlalu membantu jika Anda tidak dapat menggunakan data tersebut di tempat lain.
Untuk memasukkan data yang dipotong ke dalam dokumen, pilih “paste” dari menu “edit” dan data akan ditempelkan ke dalam dokumen.
Bagi sebagian orang, terutama mereka yang sering berkutat dalam dunia digital marketing, daily cut-off atau batas waktu harian adalah waktu yang ditetapkan dealer yang membedakan akhir satu hari perdagangan dari awal hari berikutnya.
Adapun batas waktu penting untuk ditetapkan untuk tujuan pencatatan dan untuk kredit atau debit bunga karena pasar valas sering berdagang 24 (dua puluh empat) jam sehari.
Kemudian, bagaimana cara kita melakukan tindakan cut (memotong) ini?
Well, memang pada dasarnya ini semua tergantung pada apa yang sedang dipotong.
Pada umumnya, untuk melakukannya di perangkat komputer atau smartphone, mulai dengan menyoroti teks atau sesuatu yang ingin Anda potong.
Sebagai contoh misalnya, Anda bisa menyorot kata, baris, paragraf, atau semua teks di dokumen.
Selanjutnya, setelah di-highlight (disorot), lakukan salah satu cara dan langkah yang akan Kami jelaskan di bawah ini:
Klik kanan teks yang dipilih dan pilih cut atau potong. Atau, klik "edit" dari menu file teratas di program, lalu klik "cut". Cara lainnya yaitu dengan sorot teks dan gunakan kombinasi tombol pintas Ctrl + X di PC atau ⌘ Command + X di Apple Mac.
Terlepas daripada penjelasan di atas, dalam postingan ini Kami juga akan menjelaskan beberapa hal terkait perbedaan cut dengan copy atau salin.
Oke, saat Anda meng-cut atau memotong sesuatu, Anda mengambil apa yang Anda potong di tempat yang awal dan menaruh potongannya di tempat lain (papan klip misalnya).
Namun, saat Anda melakukan copy atau salin untuk menggandakan sesuatu, Anda menduplikasinya dari satu tempat ke tempat lain.
Dengan kata lain, tindakan cut (memotong) tidak akan membuat duplikat namun hanya dapat memindahkan.
Seperti disebutkan di atas, ketika Anda memotong sesuatu, itu tidak akan berada di tempat yang sama lagi, dan akan berada di tempat baru ketika itu ditempelkan.
Sebagai contoh misalnya, Anda dapat memotong file (baca pengertian file di sini) dan kemudian menempelkan file ke lokasi di HDD atau SSD yang berbeda dengan jumlah tetap sama.
Lalu, apa saja shortcut atau pintasan keyboard untuk meng-cut?
Baiklah, di bawah ini adalah daftar pintasan keyboard tentang bagaimana Anda dapat memotong pada sistem operasi yang berbeda, namun ingatlah bahwa apa pun yang dipotong harus disorot atau dipilih terlebih dahulu:
Ctrl + X
⌘ Command + X
Ctrl + X
Jadi, kemana perginya sesuatu yang sudah dipotong atau dalam hal ini copied berada?
Yup! Ketika sesuatu dipotong, maka sesuatu atau data itu masuk ke clipboard dan tetap di sana sampai sesuatu yang lain dipotong atau disalin (copied) di komputer.
Dengan menyimpan apa yang telah dipotong di papan klip, Anda dapat menempelkannya beberapa kali hingga sesuatu yang baru dipotong ke clipboard.
Shutdown, turn-off atau mematikan atau melakukan restart atau boot ulang pada komputer dan smartphone biasanya akan mengosongkan papan klip perangkat Anda.
Hmmn, jika Anda menanyakan tentang hal ini, maka Kami akan menjawabnya dengan jawaban tergantung.
Yup! Jika Anda bekerja dengan teks yang tidak dapat diedit, maka pastinya data tersebut tidak dapat dipotong atau ditempatkan ke clipboard (papan klip).
Jika teks tidak di-cut, tentunya data itu tidak akan hilang karena fitur dan shortcut (pintasan) keyboard tidak berfungsi.
Jadi, untuk teks yang tidak dapat diedit tersebut, silahkan kalian gunakan fitur copy atau salin sebagai gantinya.
Baiklah, Kami rasa sudah cukup jelas untuk penjelasan Pengertian Cut, Apa itu Potong? Tujuan, Cara Kerja, Cara Melakukan, Perbedaan serta Apa Saja Shortcut-nya.
Jadi, berdasarkan penjelasan dan pembahasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa potong atau cut adalah tindakan untuk memotong untuk meletakkan sesuatu ke lokasi sementara.
Dalam program pengolah kata atau word processor, cut atau memotong di sini mengacu pada tindakan untuk memindahkan bagian dokumen dan menempatkannya di buffer atau papan klip (clipboard).
Dalam bidang lainnya, sebagai contoh misalnya seperti manajemen file, istilah ini dapat mengacu pada pemindahan letak file.
Potong sendiri dapat berbeda maknya ketikan diterapkan serta digunakan di berbagai macam bidang lainnya seperti photo atau video editing.
Kata cut juga digunakan dalam dunia pemasaran dan periklanan, perintah (command) Linux atau juga bisa mengacu pada singkatan dari Coordinated Universal Time (CUT).
Benar, Kami pastinya akan melihatnya secara detail untuk mencoba dan memahami istilah dan konsep dengan lebih baik.
Tidak seperti copy–paste, yang memindahkan konten ke lokasi baru, potong dan tempel atau cut-paste tidak akan membuat duplikat di lokasi baru.
Yup! Pada intinya cut (postong) ini akan memungkinkan migrasi data sederhana.
Demikianlah postingan artikel yang dapat Kami bagikan kali ini, di mana Kami membahas terkait Pengertian Cut, Apa itu Potong? Tujuan, Cara Kerja, Cara Melakukan, Perbedaan serta Apa Saja Shortcut-nya.
Semoga apa yang sudah Kami coba sampaikan serta jelaskan di sini dapat bermanfaat dan juga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita semua terutama dalam bidang teknologi dan perangkat komputer serta smartphone.
Silahkan bagikan artikel atau postingan Kami di sini kepada teman, kerabat serta rekan kerja dan bisnis kalian semua khususnya jika kalian temukan ini bermanfaat dan juga jangan lupa subscribe Blog dan YouTube Kami. Sekian dari Kami, Terima Kasih.
Postingan ini juga tersedia dalam versi:
rifqimulyawan.com menggunakan cookies untuk meningkatkan kebergunaan pengguna.