Soft Computing: Apa itu Komputasi Lunak? Sejarah dan Tujuan, Jenis Elemen, Macam Karakteristik, Contoh dan Bedanya dengan Hard Computing!

Mengenal Pengertian Soft Computing, Apa itu Komputasi Lunak? Sejarah dan Tujuan, Jenis Element, Macam Karakteristik, Contoh dan Perbedaannya dengan Hard Computing!

Lihat Selengkapnya!

Memang, terkadang, dapat Kami katakan bahwa istilah komputasi konvensional atau model analitik tidak selalu memberikan solusi untuk masalah dunia nyata.

Lihat Selengkapnya!

Dalam hal ini, seringkali Kami pribadi memerlukan teknik lain seperti komputasi lunak untuk mendapatkan solusi range atau lebih khususnya terkait perkiraan, di mana hal itu agak berbeda dengan hard computing yang digunakan untuk memecahkan masalah matematika dengan jawaban yang tepat.

Lihat Selengkapnya!

Secara keseluruhan, dapat kita lihat untuk masalah kehidupan nyata di mana tidak ada solusi, komputasi lunak membantu banyak.

Lihat Selengkapnya!

Terlebih, ketika model matematika dan analitik konvensional gagal, sebagai contoh misalnya, Anda bahkan dapat memetakan pikiran manusia menggunakan komputasi lunak.

Lihat Selengkapnya!

Terkait hal tersebut, dalam postingan kali ini, Kami akan membahas secara lebih lengkap dan detail tentang arti dari soft computing, apa itu komputasi lunak, jenis elemen, macam penerapan serta apa saja perbedaannya dengan hard computing atau komputasi keras.

Lihat Selengkapnya!

Oke baiklah langsung saja, mari kita simak ulasannya berikut di bawah ini!

Lihat Selengkapnya!

Pengertian Soft Computing

Berarti komputasi lunak (dalam bahasa Indonesia), sederhananya istilah soft computing adalah istilah yang didedikasikan untuk solusi sistem berdasarkan teknik komputasi lunak.

Lihat Selengkapnya!

Berbeda dengan hard computing yang dapat dikatakan sebagai sesuatu yang kuantitatif, soft computing terbilang tidak terlalu kuantitatif (bukan kualitatif) dengan sisi logis yang sedikit.

Lihat Selengkapnya!

Ini memberikan penyebaran cepat hasil penting dalam teknologi komputasi lunak, perpaduan penelitian dalam algoritma evolusioner dan pemrograman genetik, ilmu saraf dan sistem jaringan saraf, teori himpunan fuzzy dan sistem fuzzy, dan teori kekacauan dan sistem kacau.

Lihat Selengkapnya!

Dalam soft computing, model analytics (baca pengertian analytics di sini) juga dapat digunakan untuk memecahkan masalah matematika dan valid untuk kasus ideal.

Lihat Selengkapnya!

Tetapi masalah dunia nyata tidak memiliki kasus yang ideal dan ini ada di lingkungan yang tidak ideal.

Lihat Selengkapnya!

Komputasi lunak tidak hanya terbatas pada teori saja, mereka juga memberikan wawasan tentang masalah kehidupan nyata.

Lihat Selengkapnya!

Ya, seperti semua alasan yang Kami sampaikan dalam pengantar di atas, soft computing membantu memetakan pikiran manusia, yang tidak mungkin dilakukan dengan model matematika dan analitik konvensional.

Lihat Selengkapnya!

Apa itu Komputasi Lunak?

Lihat Selengkapnya!

Jadi apa itu yang dimaksud dengan komputasi lunak itu?

Lihat Selengkapnya!

Ya, seperti yang sudah Kami jelaskan di atas sebelumnya, istilah komputasi lunak lebih dikenal dan sering disebut dengan akronim soft computing secara global.

Lihat Selengkapnya!

Menurut sumber simpulan Kami yang bersumber dari definisi oleh Situs Techtarget, soft computing adalah penggunaan perhitungan perkiraan untuk memberikan solusi yang tidak tepat tetapi dapat digunakan untuk masalah komputasi yang kompleks.

Lihat Selengkapnya!

Pendekatan ini memungkinkan solusi untuk masalah yang mungkin tidak dapat diselesaikan atau terlalu memakan waktu untuk diselesaikan dengan perangkat keras saat ini.

Lihat Selengkapnya!

Komputasi lunak (soft computing) terkadang juga disebut sebagai kecerdasan komputasi atau computational intelligence.

Lihat Selengkapnya!

Sejarah dan Tujuan Soft Computing

Agar lebih memahami tentang apa itu arti dan pengertian dari soft computing, maka pastinya kita juga harus mengetahui paling tidak sedikit terkait sejarah dan tujuannya.

Lihat Selengkapnya!

Oke, perlu kalian ketahui bahwa seorang pakar atau ahli yang bernama Zadeh adalah orang menciptakan istilah komputasi lunak pada tahun 1992.

Lihat Selengkapnya!

Memang, sebagai bidang studi matematika dan komputer, soft computing telah ada sejak tahun 1990-an.

Lihat Selengkapnya!

Inspirasinya adalah kemampuan pikiran manusia untuk membentuk solusi dunia nyata untuk masalah melalui pendekatan.

Lihat Selengkapnya!

Tujuan soft computing atau komputasi lunak adalah untuk memberikan pendekatan yang tepat dan solusi cepat untuk masalah kehidupan nyata yang kompleks.

Lihat Selengkapnya!

Komputasi lunak (soft computing) dapat dikatakan kontras dengan kemungkinan, ini dapat menjadi sebuah pendekatan yang digunakan ketika tidak ada cukup informasi yang tersedia untuk memecahkan masalah atau troubleshooting (baca pengertian troubleshooting di sini).

Lihat Selengkapnya!

Betul, secara umum komputasi lunak digunakan di mana masalahnya tidak ditentukan secara memadai untuk penggunaan matematika konvensional dan teknik komputer.

Lihat Selengkapnya!

Komputasi lunak memiliki banyak aplikasi dunia nyata dalam situasi domestik, komersial, dan industri.

Lihat Selengkapnya!

Soft computing menyediakan pendekatan untuk pemecahan masalah menggunakan cara selain komputer.

Lihat Selengkapnya!

Dengan pikiran manusia sebagai panutannya, komputasi lunak toleran terhadap sebagian kebenaran, ketidakpastian, ketidaktepatan dan perkiraan, tidak seperti model komputasi tradisional.

Lihat Selengkapnya!

Toleransi dalam soft computing atau komputasi lunak memungkinkan peneliti untuk mendekati beberapa masalah yang tidak dapat diproses oleh komputasi tradisional.

Lihat Selengkapnya!

Jenis Element atau Elemen dalam Soft Computing

Sekarang kita sudah mengetahui arti soft computing dan apa itu komputasi lunak, selanjutnya dalam subbagian ini Kami juga akan menjelaskan terkait jenis-jenis element (elemen) di dalamnya.

Lihat Selengkapnya!

Sebagaimana yang sudah Kami singgung di atas, soft computing dipandang sebagai komponen dasar untuk bidang kecerdasan konseptual yang muncul.

Lihat Selengkapnya!

Simply, dapat Kami katakan bahwa Fuzzy Logic (FL), Machine Learning (ML), Artificial Neural Network (ANN), Probabilistic Reasoning (PR), dan Evolutionary Computation (EC), semua itu merupakan suplemen dari soft computing.

Lihat Selengkapnya!

Selain itu, beberapa hal di atas juga merupakan teknik-teknik yang digunakan oleh komputasi lunak untuk menyelesaikan masalah kompleks apa pun.

Lihat Selengkapnya!

Terkait jenis element-nya, berikut ini adalah 3 (tiga) jenis elemen yang pada umumnya sering digunakan oleh soft computing:

Lihat Selengkapnya!
  • Fuzzy Logic (FL)
  • Artificial Neural Network (ANN)
  • Genetic Algorithms
Lihat Selengkapnya!

Berkenaan dengan elemen-elemen di atas, dalam soft computing atau komputasi lunak, beberapa macam komponen dari bidang studi berikut juga sering digunakan di dalamnya:

Lihat Selengkapnya!
  • Fuzzy logic
  • Machine learning
  • Probabilistic reasoning
  • Evolutionary computation
  • Perceptron
  • Genetic algorithms
  • Differential algorithms
  • Support vector machines
  • Metaheuristics
  • Swarm intelligence
  • Ant colony optimization
  • Particle optimization
  • Bayesian networks
  • Artificial neural networks
  • Expert systems
Lihat Selengkapnya!

Macam-Macam Karakteristik Komputasi Lunak

Dalam membahas tentang pengertian soft computing, dalam postingan kali ini Kami juga akan secara khusus menjelaskan terkait berbagai macam karakteristik dalam komputasi lunak.

Lihat Selengkapnya!

Betul! Soft computing adalah pendekatan yang berbeda dari komputasi keras atau yang lebih dikenal dengan istilah hard computing (akan kita bahas lebih lanjut dalam bagian perbedaannya).

Lihat Selengkapnya!

Dalam komputasi lunak, kami menghitung solusi untuk masalah kompleks yang ada.

Lihat Selengkapnya!

Hasil yang dihitung atau disediakan oleh soft computing juga tidak tepat (kabur).

Lihat Selengkapnya!

Di bawah ini adalah berbagai macam karakteristik daripada komputasi lunak yang harus kalian ketahui:

Lihat Selengkapnya!
  • Soft computing (komputasi lunak) memberikan solusi perkiraan tetapi tepat untuk masalah kehidupan nyata.
  • Algoritma (baca pengertian algoritma di sini) soft computing bersifat adaptif, sehingga proses saat ini tidak terpengaruh oleh segala jenis perubahan di lingkungan.
  • Konsep soft computing didasarkan pada pembelajaran dari data eksperimen, hal ini berarti komputasi lunak tidak memerlukan model matematika untuk menyelesaikan masalah yang ada.
  • Komputasi lunak membantu pengguna untuk memecahkan masalah dunia nyata dengan memberikan hasil perkiraan yang tidak dapat dipecahkan oleh model konvensional dan analitis.
  • Ini didasarkan pada logika Fuzzy, algoritma genetika, pembelajaran mesin, JST, dan sistem pakar.
Lihat Selengkapnya!

Contoh Komputasi Lunak (Soft Computing) dan Applications atau Penerapannya

Oke, jadi, seperti apa contoh soft computing atau komputasi lunak dan seperti apa applications atau penerapannya?

Lihat Selengkapnya!

Yup! Komputasi lunak berhubungan dengan model aproksimasi.

Lihat Selengkapnya!

Untuk lebih mudah memahaminya, akan Kami contohkan sebagai berikut.

Lihat Selengkapnya!

Mari kita pertimbangkan masalah yang sebenarnya tidak memiliki solusi apa pun melalui komputasi tradisional, tetapi soft computing dapat memberikan solusi perkiraan.

Lihat Selengkapnya!

Pertanyaan 1

Lihat Selengkapnya!

Apakah stringa dan stringb sama?

Lihat Selengkapnya!

Jawaban

Lihat Selengkapnya!

Jawabannya adalah tidak.

Lihat Selengkapnya!

Benar! solusinya hanyalah tidak, kita tidak memerlukan algoritma apa pun untuk menganalisis ini.

Lihat Selengkapnya!

Mari kita sedikit memodifikasi masalahnya.

Lihat Selengkapnya!

Pertanyaan 2

Lihat Selengkapnya!

Berapa banyak stringa dan stringb yang sama?

Lihat Selengkapnya!

Jawaban

Lihat Selengkapnya!

Melalui pemrograman konvensional, jawabannya bisa menjadi ya atau tidak.

Lihat Selengkapnya!

Tetapi "string" ini mungkin 80% (persen) serupa menurut komputasi lunak atau soft computing.

Lihat Selengkapnya!

Yup! Anda telah memperhatikan bahwa komputasi lunak memberi kami solusi perkiraan.

Lihat Selengkapnya!

Applications atau Penerapan Komputasi Lunak

Oke, perlu kalian ketahui, ada berbagai macam aplikasi atau implementasi dari soft computing (komputasi lunak) di mana mereka seringkali digunakan.

Lihat Selengkapnya!

Di bawah ini adalah beberapa contoh daripada penerapan atau implementasi soft computing dalam kehidupan sehari-hari:

Lihat Selengkapnya!
  • Dalam produk game seperti permainan game kartu.
  • Di peralatan dapur, seperti Microwave (Oven) dan Rice Cooker.
  • Pada peralatan rumah tangga yang paling banyak digunakan seperti mesin cuci, pemanas, kulkas, dan bahkan juga seperti AC (Air Conditioner).
  • Secara lebih teknis, itu juga digunakan dalam pekerjaan Robotika (Emotional per Robot form).
  • Image processing atau pemrosesan gambar dan kompresi data juga merupakan aplikasi populer dari komputasi lunak.
  • Komputasi juga digunakan untuk pengenalan tulisan tangan (handwriting recognition).
Lihat Selengkapnya!

Yup! Seperti yang telah Kami sampaikan, soft computing memberikan solusi untuk masalah waktu nyata dan di sini Anda dapat melihatnya.

Lihat Selengkapnya!

Perbedaan dari Soft Computing (Komputasi Lunak) dengan Hard Computing atau Komputasi Keras

Lihat Selengkapnya!

Jadi, apa yang membedakan soft computing dengan komputasi keras atau hard computing?

Lihat Selengkapnya!

Jika sebelumnya bagi kalian yang sedang membaca postingan Kami tentang komputasi lunak di sini, dan kebetulan sedang menanyakan terkait perbedaannya dengan hard computing, maka dapat Kami katakan bahwa kalian berada di tempat yang tepat!

Lihat Selengkapnya!

Oke, memang, soft computing bisa menjadi model komputasi yang dikembangkan untuk menyelesaikan masalah non-linier yang melibatkan solusi yang tidak pasti, tidak tepat, dan perkiraan dari sebuah kekusutan.

Lihat Selengkapnya!

Masalah-masalah semacam ini dianggap sebagai masalah kehidupan nyata di mana kecerdasan seperti manusia diperlukan untuk menyelesaikannya.

Lihat Selengkapnya!

Hard computing adalah pendekatan kuno yang digunakan dalam komputasi yang menginginkan model analitis yang dinyatakan secara akurat.

Lihat Selengkapnya!

Adapun untuk hasil dari pendekatan komputasi keras adalah hasil yang dijamin, diselesaikan, benar dan mendefinisikan tindakan manajemen yang pasti menggunakan model matematika atau aturan algoritmik.

Lihat Selengkapnya!

Benar! Ini berkaitan dengan logika biner dan tajam yang membutuhkan file input yang tepat secara berurutan.

Lihat Selengkapnya!

Hard computing atau komputasi keras tidak mampu menemukan solusi masalah dunia nyata.

Lihat Selengkapnya!

Di bawah ini adalah tabel perbedaan antara soft computing dengan hard computing yang sudah Kami rangkum agar lebih mudah untuk dimengerti.

Lihat Selengkapnya!
No.Soft Computing (Komputasi Lunak)Hard Computing (Komputasi Keras)
1.Soft computing berupa liberal dari ketidaktepatan, ketidakpastian, kebenaran parsial dan perkiraan.Hard computing membutuhkan model analitik yang tepat.
2.Mengandalkan logika formal dan penalaran probabilistik.Bergantung pada logika biner dan sistem yang tajam.
3.Komputasi lunak memiliki fitur aproksimasi dan disposisi.Komputasi keras memiliki fitur ketepatan (presisi) dan kategorisitas.
4.Bersifat stokastik.Bersifat deterministik.
5.Bekerja pada data yang ambigu dan berisik.Bekerja pada data yang tepat.
6.Dapat melakukan komputasi paralel.Melakukan komputasi sekuensial.
7.Komputasi lunak menghasilkan hasil perkiraan.Komputasi keras menghasilkan hasil yang tepat.
8.Soft computing akan mengetahui program-programnya sendiri.Komputasi keras membutuhkan program untuk ditulis.
9.Komputasi lunak menggabungkan keacakan.Komputasi keras sudah ditentukan.
10.Komputasi lunak akan menggunakan logika multinilai (banyak).Komputasi keras menggunakan logika 2 (dua) nilai.
Lihat Selengkapnya!

Kesimpulan

Oke, Kami pikir sudah cukup jelas untuk sekarang terkait Pengertian Soft Computing, Apa itu Komputasi Lunak? Sejarah dan Tujuan, Jenis Element, Macam Karakteristik, Contoh dan Perbedaannya dengan Hard Computing.

Lihat Selengkapnya!

Jadi, berdasarkan penjelasan dan pembahasan tentang di atas, dapat kita simpulkan bahwa soft computing atau komputasi lunak secara sederhana, adalah sebuah pendekatan baru yang memberikan kemampuan luar biasa dari pikiran manusia.

Lihat Selengkapnya!

Komputasi jenis ini dapat memetakan pikiran manusia dan pikiran manusia adalah panutan untuk komputasi lunak.

Lihat Selengkapnya!

Soft computing merupakan kebalikan dari komputasi keras (konvensional) yang lebih dikenal dengan istilah hard computing, di mana ini mengacu pada sekelompok teknik komputasi yang didasarkan pada kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan seleksi alam.

Lihat Selengkapnya!

Ini memberikan solusi hemat biaya untuk masalah kehidupan nyata yang kompleks di mana solusi komputasi keras tidak ada.

Lihat Selengkapnya!

Soft computing dan hard computing pada dasarnya merupakan metode komputasi (computing methods) di mana komputasi keras merupakan metodologi konvensional yang bertumpu pada prinsip akurasi, kepastian, dan ketidakfleksibelan.

Lihat Selengkapnya!

Sebaliknya, komputasi lunak adalah pendekatan modern yang didasarkan pada gagasan aproksimasi, ketidakpastian dan fleksibilitas.

Lihat Selengkapnya!

Penutup

Demikianlah postingan artikel yang dapat Kami bagikan kali ini, di mana Kami membahas terkait Pengertian Soft Computing, Apa itu Komputasi Lunak? Sejarah dan Tujuan, Jenis Element, Macam Karakteristik, Contoh dan Perbedaannya dengan Hard Computing.

Lihat Selengkapnya!

Semoga apa yang sudah Kami coba sampaikan serta jelaskan di sini dapat bermanfaat dan juga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita semua terutama dalam bidang teknologi, data dan bisnis.

Lihat Selengkapnya!

Silahkan bagikan artikel atau postingan Kami di sini kepada teman, kerabat serta rekan kerja dan bisnis kalian semua khususnya jika kalian temukan ini bermanfaat dan juga jangan lupa subscribe Blog dan YouTube Kami. Sekian dari Kami, Terima Kasih.

Lihat Selengkapnya!

Suka story atau cerita web ini?

Bagikan dengan menggunakan tombol di atas.

Rifqi Mulyawan