Tahukah Kalian Pengertian Sistem Informasi (SI), Apa itu Sistem dan Informasi? Menurut Ahli, Tujuan dan Fungsi, Komponen, Fitur, Karakteristik, Jenis serta Contohnya? Memang, dunia teknologi akan selalu berkembang dan tidak akan pernah habisnya untuk dibahas. Dalam bidang tersebut, terdapat banyak istilah di mana semuanya berhubungan dengan kata teknologi dan informasi. Benar! Salah satu dari banyaknya istilah-istilah tersebut yaitu adalah sistem informasi.
Bisnis apa pun bisa sukses hanya ketika ada pengelolaan data organisasi dan keuangan yang konsisten dengan sistem informasi yang efisien. Namun, beberapa orang, terkadang menyalah artikan arti dari istilah sistem informasi. Oleh karena itulah, pentingnya kita untuk mengetahui apa artinya secara keseluruhan. Dalam tulisan kali ini Kami akan membahas dan menguraikan tentang apa itu pengertian sistem informasi secara detail dan lengkap. Baiklah, langsung saja, berikut adalah ulasannya!
Sering disingkat dengan SI (di negara Indonesia), sistem informasi adalah segala hal yang mengacu pada kumpulan beberapa peralatan yang terlibat dalam penyebaran informasi. perangkat keras, perangkat lunak, koneksi dan informasi sistem komputer, pengguna sistem informasi, dan perumahan sistem semuanya adalah bagian dari sistem informasi berdasarkan simpulan Kami yang bersumber dari Situs Technopedia.
Secara sederhana, sistem informasi dapat definisikan sebagai sebuah sistem yang terdiri dari teknologi atau alat-alat, media yang digunakan, prosedur yang terorganisir dan sumber daya manusia yang ada di dalamnya yang bekerja sebagai sebuah kombinasi dan membentuk sebuah sistem yang rapi dan terorganisir.
Lalu, apa itu yang disebut dengan sistem? System atau Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Sistem merupakan suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang berhubungan dan dikembangkan sesuai dengan suatu skema yang terintegrasi untuk melaksanakan suatu kegiatan utama.
Sedangkan informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Informasi dalam dunia teknologi dapat diartikan sebagai semua data yang mempunyai arti bari penggunanya. Selengkapnya tentang apa itu informasi di sini.
Agar lebih memahami tentang sistem informasi, kita juga harus merujuk kepada pendapat para pakar terkait definisi mereka tentang itu.
Adapun beberapa definisi dan pengertian sistem informasi menurut para ahli adalah sebagai berikut:
Menurut Alter, sistem informasi adalah sistem sebagai bagian spesifik dari sistem kerja, saat manusia atau mesin melaksanakan pekerjaannya, mereka menggunakan sumber daya untuk memproduksi barang atau jasa tertentu yang ditujukan untuk pelanggan atau pengguna.
Menurut Henry Lucas, arti sistem informasi adalah sebuah kegiatan dari berbagai prosedur yang terorganisisir. Jika sistem tersebut dilaksanakan, maka akan timbul informasi yang dapat mendukung terwujudnya pengendalian dan pengambilan keputusan yang ada di dalam sebuah organisasi tertentu.
Menurut John F. Nash, definisi sistem informasi adalah gabungan atau kombinasi dari manusia, alat teknologi atau fasilitas, media, pengendalian dan juga prosedur yang memiliki tujuan untuk menata jaringan komunikasi yang terstruktur, berkesinambungan, dan memiliki sebuah aturan baku. Tujuan sistem informasi adalah agar dapat membantu pihak manajemen mengambil keputusan yang tepat berdasarkan pada pengguna data ekstern dan intern.
Berdasarkan pendapat Robert A. Leitch. Arti sistem informasi adalah sebuah sistem yang ada di dalam suatu organisasi yang menjadi wahana untuk mempertemukan kebutuhan transaksi harian dan hal yang mendukung operasi perusahaan, orang, atau organisasi. Hal ini bersifat manajerial, aktivitas Sistem Informasi tersebut dapat berupa penyediaan laporan-laporan yang diharapkan dari pihak yang bersangkutan.
Dalam membahas mengenai sistem informasi, untuk memahaminya, kita juga harus mengetahui apa saja tujuan dan fungsi mereka. Berikut ini adalah penjelasan tujuan dan fungsi dari sistem informasi.
Secara Umum, tujuan dari suatu sistem informasi adalah untuk mengubah data mentah menjadi informasi yang berguna yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalam suatu organisasi. Ini mencakup beberapa hal seperti:
Untuk fungsinya sendiri, berikut ini adalah penjelasan dan uraian dari fungsi sistem informasi.
Perlu kalian ketahui bahwa, sistem informasi terdiri dari beberapa Komponen-komponen yang disebut dengan blok atau building block. Semua Komponen itu saling berinteraksi dan berkaitan erat antara satu sama lainnya untuk membentuk sebuah kesatuan dengan tujuan mencapai suatu sasaran.
Adapun Komponen-komponen dari sistem informasi adalah sebagai berikut:
Komponen yang pertama adalah hardware atau perangkat keras. Ini termasuk seperti peralatan komputer dan perangkat asosiasi, perangkat input dan output, perangkat penyimpanan dan perangkat komunikasi.
Istilah software atau perangkat lunak mengacu pada program komputer dan manual yang mendukung perangkat keras (program dan prosedur).
Komponen berikutnya adalah Data, ini adalah fakta yang digunakan oleh program untuk menghasilkan informasi yang bermanfaat. Baca selengkapnya tentang pengertian data dsini.
Prosedur adalah kebijakan yang mengatur pengoperasian sistem komputer.
Setiap sistem membutuhkan orang atau manusia yang merupakan user jika ingin berguna (pengguna akhir dan .spesialis SI, analis sistem, programmer, administrator data, dan lain sebagainya)
Komponen yang terakhir yaitu adalah jaringan. Ini termasuk seperti media komunikasi dan dukungan jaringan (internet, intranet, ekstranet, komputer, komunikasi prosesor, dan perangkat lainnya).
Selain dari penjelasan pengertian sistem informasi di atas, ini juga memiliki berbagai fitur dan karakteristik tertentu. Beberapa fitur dan Karakteristik sistem informasi tersebut adalah sebagai berikut:
Di bawah ini akan Kami jelaskan secara detail dan lengkap masing-masing dari fitur dan karakteristik dari sistem informasi.
Fitur dan karakteristik sistem informasi yang pertama adalah tujuannya. Setiap information system memiliki tujuan atau sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya di mana dia bekerja. Suatu organisasi akan memiliki tujuan untuk memperoleh pendapatan semaksimal mungkin.
Berikutnya adalah standar. Sistem harus dirancang untuk memenuhi standar. Standar Sistem Informasi dapat spesifik untuk bisnis atau khusus untuk organisasi.
Setiap Sistem, apakah itu alami atau buatan manusia hidup berdampingan dengan environtment atau lingkungan.
Output dari suatu sistem perlu diteliti dengan mengambil umpan balik untuk meningkatkan sistem informasi. Selain itu juga, beberapa feedback atau umpan balik dapat datang dari pelanggan atau bisa juga dari data.
Setiap sistem informasi memiliki limit atau batas yang ditentukan di mana ia beroperasi. Sebagai contoh, Sistem Personalia dalam suatu organisasi memiliki domain kerjanya dengan prosedur yang ditentukan.
Melalui Interface atau antarmuka, sistem informasi berinteraksi dengan dunia luar. UI (user interface) ini harus seramah mungkin.
Terlepas dari apa yang sudah Kami jelaskan di atas, adalah merupakan hal yang penting untuk kita mengenal apa saja jenis sistem informasi ini.
Adapun beberapa jenis-jenis dan contoh sistem informasi adalah sebagai berikut:
OAS (Office Automation System) atau Sistem Otomasi Kantor adalah sistem informasi yang mengacu pada mesin komputer dan perangkat lunak yang digunakan untuk membuat, mengumpulkan, menyimpan, memanipulasi, dan menyampaikan informasi kantor secara digital.
Adapun contoh dari jenis OAS (Office Automation System) atau Sistem Otomasi Kantor adalah seperti:
TPS (Transaction Processing System) atau Sistem Pemrosesan Transaksi adalah sistem informasi yang mengolah data yang dihasilkan dari terjadinya transaksi bisnis. Tujuannya adalah untuk menyediakan transaksi untuk memperbarui catatan dan menghasilkan laporan yaitu untuk melakukan fungsi penyimpanan toko dan lain sebagainya. Transaksi dilakukan dengan dua cara yaitu pemrosesan batch dan pemrosesan transaksi online.
Adapun contoh jenis TPS (Transaction Processing System) adalah sebagai berikut:
Disingkat dengan SIM, Sistem Informasi Manajemen adalah sistem informasi yang dirancang untuk mengambil data yang relatif mentah yang tersedia melalui sistem pemrosesan transaksi dan mengubahnya menjadi bentuk ringkasan dan agregat untuk sang manajer, biasanya dalam format laporan.
Laporan dari sistem informasi manajemen cenderung digunakan oleh manajemen menengah dan pengawas operasional. Berbagai jenis laporan tersebut dibuat dalam SIM (Sistem Informasi Manajemen). Beberapa jenis laporan dari SIM adalah seperti laporan ringkasan, laporan atas permintaan, laporan ad-hoc dan laporan pengecualian.
Adapun contoh SIM (Sistem Informasi Manajemen) adalah sebagai berikut:
SPK atau Sistem Pendukung Keputusan adalah sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, model, dan alat manipulasi data untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi semi-terstruktur dan tidak terstruktur.
Sistem Pendukung Keputusan terdiri dari alat dan teknik untuk membantu dalam mengumpulkan informasi yang relevan dan menganalisis opsi dan alternatif, pengguna akhir lebih terlibat dalam menciptakan SPK (Sistem Pendukung Keputusan).
Adapun contoh dari SPK (Sistem Pendukung Keputusan) ini adalah sebagai berikut:
Expert System atau Sistem Pakar adalah Sistem Informasi yang mencakup keahlian untuk membantu manajer dalam mendiagnosis masalah atau dalam pemecahan masalah. Sistem Pakar ini didasarkan pada prinsip-prinsip penelitian artificial intelligence atau kecerdasan buatan.
Modul pengetahuan dan perangkat lunak adalah komponen dari sistem pakar. Modul-modul ini melakukan inferensi pada pengetahuan dan menawarkan jawaban untuk pertanyaan pengguna.
Adapun contoh dari Expert System atau Sistem Pakar adalah sebagai berikut:
Seperti yang sudah Kami jelaskan di atas, sistem informasi adalah sekumpulan komponen yang saling terkait yang bekerja bersama untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menguraikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan.
Adapun beberapa dimensi yang ada dalam sistem informasi adalah sebagai berikut:
Sistem informasi adalah bagian dari organisasi. Sistem informasi akan memiliki prosedur operasi standar dan budaya organisasi yang tertanam di dalamnya. Dimensi organisasi dalam sistem informasi melibatkan:
Manajer memahami tantangan bisnis di lingkungan. Dimensi manajemen dalam sistem informasi menyediakan alat dan informasi yang dibutuhkan oleh manajer untuk mengalokasikan, mengoordinasikan dan memantau pekerjaan mereka, membuat keputusan, membuat produk dan layanan baru dan membuat keputusan strategis jangka panjang.
Manajemen menggunakan teknologi untuk menjalankan fungsinya. Dimensi teknologi dalam sistem informasi Terdiri dari:
Jadi dari pembahasan mengenai Pengertian Sistem Informasi (SI), Apa itu Sistem dan Informasi? Menurut Ahli, Tujuan dan Fungsi, Komponen, Fitur, Karakteristik, Jenis serta Contohnya di atas, dapat kita simpulkan bahwa, sistem informasi adalah sekelompok komponen yang berinteraksi untuk menghasilkan informasi. Ini merupakan seperangkat teknologi informasi yang diarahkan perangkat lunak yang terintegrasi dan bekerja sama yang mendukung tujuan individu, kelompok, organisasi, atau masyarakat.
Demikianlah ulasan yang dapat Kami bagikan kali ini yang membahas mengenai Pengertian Sistem Informasi (SI), Apa itu Sistem dan Informasi? Menurut Ahli, Tujuan dan Fungsi, Komponen, Fitur, Karakteristik, Jenis serta Contohnya. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan kita semua dalam memahami sistem informasi.
Silahkan bagikan artikel atau tulisan Kami disni jika kalian rasa bermanfaat serta jangan lupa meninggalkan komentar Anda di bawah ini. Sekian dari Saya, Terima Kasih.
Bagikan dengan menggunakan tombol di atas.