Tahukah Kalian, Pengertian PDF, Apa itu Portable Document Format, Sejarah, Fungsi, Tujuan serta Kelebihan dan Kekurangannya? Sebuah file yang memiliki ekstensi .pdf adalah file PDF yang biasanya digunakan untuk mendistribusikan dokumen read-only yang mempertahankan tata letak halaman. Mereka biasanya digunakan untuk dokumen seperti manual pengguna, e-book, formulir aplikasi, dan dokumen yang di scan atau pindai, dan lain sebagainya. File ini terutama dimaksudkan untuk melihat, bukan mengedit.
Perlu kalian ketahui bahwa format ini dapat mempertahankan format dokumen, yang membuatnya lebih mudah digunakan serta tetap terlihat sama di perangkat apa pun. Kata PDF seringkali kita dengar, terutama dalam lingkungan kerja seperti kantor. Benar sekali! Banyak orang awam masih bingung dan bahkan tidak tahu sama sekali tentang apa itu arti PDF sebenarnya. Baiklah, berkenaan dengan hal tersebut di atas, dalam postingan Kali ini, Kami akan membahas tentang PDF secara lebih detail dan lengkap. Baiklah, langsung saja, mari kita simak ulasannya berikut ini!
Merupakan singkatan dari Portable Document Format atau PDF adalah format file yang digunakan untuk menyajikan dan bertukar dokumen secara efektif, tidak tergantung pada perangkat lunak, perangkat keras, atau sistem operasi karena sifatnya portable. Diciptakan oleh Adobe, PDF sekarang merupakan standar terbuka yang dikelola oleh ISO (International Organization for Standardization) berdasarkan simpulan Kami yang bersumber dari Situs Wikipedia.
PDF dapat berisi link (tautan) dan tombol, bidang formulir, audio, video, dan logika bisnis. Mereka juga dapat ditandatangani secara elektronik dan mudah dilihat dan dibuka menggunakan software atau perangkat lunak Acrobat Reader DC secara gratis.
Lalu, apa itu sebenarnya itu Portable Document Format? Ya! Ini sering dikenal dengan sebutan PDF yang merupakan jenis format dokumen atau berkas dalam keperluan pengiriman dokumen digital yang dibuat oleh Adobe System pada tahun 1993.
Awalnya format ini digunakan hanya untuk kepentingan pertukaran dokumen digital, namun, sekarang format PDF juga sudah banyak digunakan untuk presentasi dokumen 2D (dimensi) yang terdiri berdasarkan huruf, teks, grafik vector dan lain sebagainya.
Bukan hanya itu saja, Adobe System Inc. kini mereka juga mengembangkan program Acrobat 3-D berupa kemampuan PDF untuk membaca dokumen 3D (tiga dimensi). Saat sekarang ini, PDF telah menjadi standar ISO dengan kode 32000-1:2008 sejak bulan juli 2008.
Format PDF ini sering digunakan dalam administrasi perkantoran terkait kemudahannya. Meskipun ketika awal-awal rilisnya, format ini kurang diminati karena mereka memang kalah bersaing dengan produk pendahulunya yaitu Microsoft Office, namun karena PDF memiliki fitur yang dapat memudahkan penggunanya untuk mengarsipkan dokumen tersebut menjadikan PDF hingga saat ini, mereka menjadi semakin banyak digunakan. Bahkan aplikasi yang digunakan untuk mengakses format PDF yang ada pun tidak hanya Adobe Reader saja, ada juga Foxit Reader, Adobe Flash, Nitro PDF dan lain sebagainya.
Dalam membahas mengenai apa itu PDF, kita tentu juga harus mengetahui apa sejarah dari awal mulainya PDF bukan? Ya! Pada tahun 1991, salah seorang pendiri Adobe, Dr. John Warnock meluncurkan revolusi kertas ke dalam bentuk digital dengan sebuah gagasan yang disebutnya proyek atau camelot project. Tujuannya adalah agar siapa pun dapat mengambil dokumen dari aplikasi apa pun, mengirim versi elektronik dokumen-dokumen ini di mana saja, dan juga melihat serta mencetaknya di mesin apa pun.
Pada tahun 1992, camelot yang merupakan proyek dari Warnock tersebut telah berkembang menjadi PDF. Hingga sekarang, PDF adalah format yang dipercaya oleh bisnis di seluruh dunia. Ketika Anda bekerja dengan dokumen elektronik, penting untuk menjadikan perlindungan sebagai bagian dari rutinitas Anda. Anda dapat memproteksi PDF dengan password atau kata sandi untuk mencegah orang lain menyalin dan mengedit serta merusak Dokumen Anda.
Seperti yang sudah Kami singgung sebelumnya dalam penjelasan PDF sejarahnya di atas, adapun tujuan PDF dapat kita gambarkan seperti ini, ya! Katakanlah Anda membuat buletin dengan Microsoft Word dan membagikannya sebagai file .docx, yang merupakan format file default untuk dokumen Microsoft Word.
Kecuali setiap orang tidak menginstal Microsoft Word di komputer mereka, tidak ada jaminan bahwa mereka akan dapat membuka dan melihat buletin. Dan karena dokumen Word dimaksudkan untuk dapat di-edit, ada kemungkinan beberapa format dan teks dalam dokumen Anda dapat berubah bukan?
Sebaliknya, tujuan format PDF atau File PDF terutama dimaksudkan untuk dilihat (saja), bukan untuk di-edit. Salah satu alasan mereka begitu populer adalah karena PDF dapat mempertahankan format dokumen, yang membuatnya lebih dapat dan mudah di-share atau dibagikan dan membantu mereka terlihat sama di perangkat apa pun. Berbagi buletin dalam bentuk file PDF akan membantu memastikan semua orang dapat melihatnya seperti yang Anda inginkan.
Mengacu pada penjelasan tentang Portable Document Format atau PDF di atas, maka secara umum, fungsi PDF adalah untuk membuat dan menyimpan sebuah dokumen yang berisi teks, gambar, dan link (tautan) , menggunakan format spesifik yang hanya dapat dibuka dalam perangkat Komputer yang memiliki program khusus.
Dalam hal ini, Portable Document Format berarti suatu dokumen tersebut memiliki format khusus yang fleksibel dan bisa dipakai pada komputer atau laptop mana pun. Format PDF ini tidak sama dengan format .doc atau .docx dalam Microsoft Office, di mana dokumen berformat PDF lebih fleksibel, dapat dikunci, dan cenderung lebih aman.
Dokumen atau berkas yang memiliki Format PDF adalah merupakan pilihan terbaik jika Anda ingin mengirimkan sebuah dokumen. Selain itu, proses pengiriman dokumen dengan format PDF via e-mail dapat dilakukan dengan lebih mudah, kenapa? Tentu saja, karena, umumnya ukurannya terbilang cukup kecil. Penggunaan Format PDF di berbagai macam dokumen sudah sangat banyak digunakan saat ini.
Format PDF ini memiliki dan kelebihan tersendiri dibandingkan dengan format dokumen lainnya walaupun masih juga ada beberapa Kekurangannya. Benar! Disini, Kami juga akan membahas tentang apa saja keuntungan dan kerugiannya. Mari, terus simak ulasannya!
Di bawah ini adalah beberapa keuntungan dan kelebihan PDF yang sudah Kami rangkum dari berbagai sumber.
Di bawah ini, adalah beberapa kerugian dan kekurangan dari Format PDF yang sudah Kami kumpulkan dalam penggunaannya.
Sebenarnya terdapat banyak sekali contoh dari PDF yang dapat kita temukan di internet (baca pengertian internet di sini). Untuk melengkapi postingan Kami kali ini, berikut ini adalah model dan contoh bentuk PDF dari artikel Kami kali ini. Unduh dan download artikel Kami yang membahas tentang PDF dengan menggunakan tombol yang sudah Kami sediakan di bawah ini.
Berdasarkan penjelasan dan pembahasan mengenai Pengertian PDF, Apa itu Portable Document Format, Sejarah, Fungsi, Tujuan serta Kelebihan dan Kekurangannya di atas, dapat kita simpulkan bahwa PDF adalah sebuah produk dari Adobe yang dibuat pada tahun 1990-an untuk mencapai dua hal. Pertama adalah bahwa orang harus dapat membuka dokumen pada perangkat keras atau sistem operasi apa pun, tanpa perlu memiliki aplikasi yang digunakan untuk membuatnya. semua yang Anda butuhkan adalah pembaca PDF, dan saat ini sebagian besar browser sudah dapat untuk membaca format tersebut.
Dan untuk yang kedua adalah di mana pun Anda membuka PDF, tata letak dokumen harus terlihat sama. PDF dapat berisi teks, gambar, font yang disematkan, hyperlink, video, tombol interaktif, formulir, dan banyak lagi yang lainnya.
Demikianlah ulasan dan pembahasan yang dapat Kami bagikan kali ini yang membahas tentang Pengertian PDF, Apa itu Portable Document Format, Sejarah, Fungsi, Tujuan serta Kelebihan dan Kekurangannya. Semoga dapat bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita semua dalam memahami Pengertiannya. Sekian dari Saya, Terima Kasih.
Bagikan dengan menggunakan tombol di atas.