Ini 10+ Alternatif IMacros Terbaik dan Gratis untuk Otomasi Proses, Scraping dan Testing (Pengujian) Web!

Apa Saja Alternatif IMacros Terbaik dan Gratis untuk Otomasi Proses, Scraping dan Testing Atau Pengujian di Web Browser?

Lihat Selengkapnya!

Well, seperti yang sudah kita ketahui, web dan testing automation atau pengujian otomatisasi membantu meringankan sebagian besar tugas manusia yang membosankan dan berulang.

Lihat Selengkapnya!

Sekarang ini, terutama di tahun 2024, sebagian besar software (perangkat lunak) yang tersedia di internet diperkenalkan dalam bentuk aplikasi web.

Lihat Selengkapnya!

Ya! Pengguna menggunakan browser seperti Chrome, Firefox, Opera Mini dan lainnya untuk menggunakan aplikasi web tersebut.

Lihat Selengkapnya!

Sebagian besar pengguna menganggap browser hanya sebagai cara untuk menjelajahi halaman web dan menampilkan informasi.

Lihat Selengkapnya!

Namun, mereka terkadang masih awam bagaimana alat otomisasi pengujian web seperti iMacros (berbayar) dapat menjadi alat yang sangat kuat untuk membantu pekerjaan kita.

Lihat Selengkapnya!

Berkenaan dengan hal itu, dalam postingan kali ini Kami akan membahas sedikit tentang apa itu iMacros dan apa saja pengganti serupa yang mirip untuk merekam makro terbaik dan gratis tentunya untuk otomasi pekerjaan berulang kita.

Lihat Selengkapnya!

Oke langsung saja, mari kita simak ulasannya berikut!

Lihat Selengkapnya!

Apa itu IMacros?

IMacros adalah alat terkemuka untuk otomatisasi, scraping, dan testing atau pengujian web.

Lihat Selengkapnya!

Ini menawarkan ekstensi browser dan tools (alat) desktop untuk mengotomatiskan tugas-tugas biasa Anda dengan mudah.

Lihat Selengkapnya!

Terlepas daripada itu, perlu kalian ketahui bahwa fitur utama yang diperlukan untuk otomatisasi terbaiknya hanya tersedia dalam versi premium alias berbayar.

Lihat Selengkapnya!

10+ Alternatif IMacros Terbaik dan Gratis untuk Otomasi Proses, Scraping dan Testing atau Pengujian di Web Browser!

Memang, dapat Kami katakan bahwa beberapa alasan kalian semua yang membaca postingan Kami di sini pastinya karena fitur premiumnya yang berbayar.

Lihat Selengkapnya!

Well, tentunya selain dari beberapa kekurangan lainnya yang dimiliki oleh ekstensi iMacros ini.

Lihat Selengkapnya!

Tapi tenang, daftar berikut yang akan Kami jelaskan di bawah ini tentunya sudah mencakup alat otomatisasi komersial serta open source (sumber terbuka) dengan fitur populer dan link (tautan) download terbarunya.

Lihat Selengkapnya!

1. Cypress

Lihat Selengkapnya!

Alternatif pertama yang akan Kami jelaskan di sini adalah Cypress.

Lihat Selengkapnya!

Benar, ini adalah solusi otomatisasi pengujian open source khususnya untuk lingkungan web.

Lihat Selengkapnya!

Alat ini selaras dengan praktik pembangunan saat ini jika dibandingkan dengan Selenium yang akan kita bahas selanjutnya.

Lihat Selengkapnya!

Fitur menu status test (tes) Cypress memungkinkan kita melihat berapa banyak tes yang lulus atau gagal.

Lihat Selengkapnya!

Cypress secara otomatis menunggu perintah dan pernyataan sebelum melanjutkan serta mengizinkan memeriksa situs responsif dengan ukuran viewport (baca pengertian viewport di sini).

Lihat Selengkapnya!

Selain itu, alat ini juga dapat mengambil snapshot dari uji coba.

Lihat Selengkapnya!

Cypress secara otomatis memuat ulang setiap perubahan yang dilakukan dalam pengujian, log perintah dan pratinjau aplikasi menunjukkan tindakan otomatisasi yang tepat di aplikasi web selama eksekusi pengujian.

Lihat Selengkapnya!

2. Selenium

Lihat Selengkapnya!

Alternatif iMacros berikutnya yaitu adalah Selenium.

Lihat Selengkapnya!

Ini merupakan alat otomatisasi web sumber terbuka (open source) yang saat ini terbilang sangat diminati dan alat yang banyak digunakan di pasar.

Lihat Selengkapnya!

Selenium dapat mengotomatiskan di beberapa OS Seperti Windows, Mac, dan Linux dan browser seperti Firefox, Chrome, IE (Internet Explorer), serta headless browser.

Lihat Selengkapnya!

Skrip uji selenium dapat ditulis dalam bahasa pemrograman seperti Java, C#, Python, Ruby, PHP, Perl dan JavaScript (baca pengertian Javascript di sini).

Lihat Selengkapnya!

Selenium menawarkan fitur rekam dan pemutaran dengan add-on browsernya Selenium IDE.

Lihat Selengkapnya!

Selenium WebDriver yang kuat tentunya dapat membantu Anda membuat skrip otomasi yang lebih kompleks dan canggih.

Lihat Selengkapnya!

3. Galen Framework

Lihat Selengkapnya!

Kemudian ada Galen Framework.

Lihat Selengkapnya!

Ini awalnya diperkenalkan untuk menguji layout (tata letak) aplikasi web di browser secara waktu nyata atau real-time.

Lihat Selengkapnya!

Dan sekarang telah menjadi kerangka pengujian (framework testing) yang berfungsi seutuhnya.

Lihat Selengkapnya!

Alat uji otomasi ini dapat diintegrasikan dengan Selenium untuk pengujian visual dan tata letak aplikasi web.

Lihat Selengkapnya!

Adapun beberapa fiturnya termasuk seperti error reporting berbasis HTML dengan screenshoot (tangkapan layar), sintaks yang mudah ditulis serta dibaca.

Lihat Selengkapnya!

Selain itu, Galen Framework juga menawarkan dukungan banyak browser dan dengan menggunakan bahasa spesifikasi Galen, Anda dapat mendeskripsikan tata letak kompleks apa pun termasuk berbagai ukuran layar atau browser.

Lihat Selengkapnya!

Galen Framework berjalan dengan baik di Selenium Grid dan ini memungkinkan kita untuk menyiapkan pengujian untuk dijalankan di platform mirip cloud yaitu seperti Sauce Labs atau BrowserStack serta fitur perbandingan gambar.

Lihat Selengkapnya!

4. Silk Test

Lihat Selengkapnya!

Alternatif ke-4 (empat) yang akan Kami jelaskan di postingan kali ini yaitu Silk Test.

Lihat Selengkapnya!

Ini adalah alat pengujian otomatisasi fungsional dan merupakan regresi dari MicroFocus.

Lihat Selengkapnya!

Silk Test Menyediakan 3 produk Workbench, Silk4J, dan Silk4NET dan Workbench yang menggunakan bahasa scripting VB.net.

Lihat Selengkapnya!

Silk4J dan Silk4NET juga dapat menggunakan Java, VB.NET, C#, dan lain sebagainya.

Lihat Selengkapnya!

Perlu untuk diketahui bahwa SilkTest ini mendukung pengujian lintas ata cross-browser, pengujian seluler dan menyediakan lingkungan desain pengujian kolaboratif melalui pengujian yang didorong oleh keyword (kata kunci).

Lihat Selengkapnya!

5. Watir

Lihat Selengkapnya!

Watir adalah pustaka bahasa pemrograman Ruby yang tersedia secara open source untuk mengotomatiskan pengujian.

Lihat Selengkapnya!

Watir pastinya juga mendukung tes web fungsional dan regresi.

Lihat Selengkapnya!

Beberapa fitur utamanya yaitu mereka mendukung aplikasi web terlepas dari dalam bahasa apa itu dikembangkan.

Lihat Selengkapnya!

Mereka juga mendukung banyak browser pada platform (baca pengertian platform di sini) yang berbeda.

Lihat Selengkapnya!

Watir adalah family dari library (pustaka) bahasa pemrograman Ruby, tetapi mendukung semua teknologi lainnya.

Lihat Selengkapnya!

Yup! Ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Ruby, bahasa skrip modern yang fiturnya terbilang sudah cukup lengkap.

Lihat Selengkapnya!

6. Telerik Test Studio

Lihat Selengkapnya!

Test Studio adalah alat otomasi terbaru oleh Telerik.

Lihat Selengkapnya!

Ini mendukung aplikasi otomatis seperti HTML5, Angular, AJAX, JavaScript, Silverlight, WPF, MVC, Ruby dan PHP, iOS, Android.

Lihat Selengkapnya!

Yup! Telerik menyediakan dukungan lintas-browser dan merupakan alat rekam dan pemutaran atau playback.

Lihat Selengkapnya!

Ini mendukung 2 (dua) bahasa scripting yakni bahasa C# dan VB.Net.

Lihat Selengkapnya!

Test Studio dapat terhubung dengan sistem kontrol sumber seperti Team Foundation Server dan GIT serta dapat menjalankan pengujian berkelanjutan (continous testing).

Lihat Selengkapnya!

Telerik memungkinkan Anda menjadwalkan pengujian, menjalankan pengujian secara paralel, dan memiliki fitur pelaporan pengujian yang tangguh.

Lihat Selengkapnya!

7. WorkSoft Certify

Lihat Selengkapnya!

WorkSoft Certify adalah alat pengujian otomasi untuk aplikasi SAP.

Lihat Selengkapnya!

Itu dapat menguji dan mengotomatiskan SuccessFactors, Concur, Syclo, Ariba Network, SAP Fiori User Experience (UX).

Lihat Selengkapnya!

WorkSoft Certify dapat menjalankan tes tanpa perlu pengawasan dan mengotomatiskan proses bisnis end-to-end.

Lihat Selengkapnya!

Yup! Alat tersebut dapat digunakan bahkan jika proyek SAP sedang dalam tahap implementation (implementasi), upgrade (peningkatan) atau maintenance (pemeliharaan).

Lihat Selengkapnya!

WorkSoft Certify juga memelihara repositori objek pengujian pusat seperti pemeliharaan skrip pengujian, sehingga penggunaan kembalinya pastinya akan menjadi lebih mudah.

Lihat Selengkapnya!

Selain itu, WorkSoft Certify juga menyediakan alat manajemen data uji yang terintegrasi.

Lihat Selengkapnya!

8. HP UFT (QTP)

Lihat Selengkapnya!

HP Unified Functional Test (UFT) adalah alat pengujian otomasi lintas platform yang dapat dikatakan cukup terkemuka.

Lihat Selengkapnya!

UFT dapat mengotomatiskan Web, Desktop, SAP, Delphi, Net, ActiveX, Flex, Java, Oracle, Mobile, PeopleSoft, PowerBuilder, Siebel, Stingray, Visual Basic di antara aplikasi lainnya.

Lihat Selengkapnya!

Perlu kalian ketahui bahwa daftar lingkungan pengembangan yang dapat diotomatiskan oleh UFT ini dapat Kami katakan sangat besar.

Lihat Selengkapnya!

UFT menggunakan VBScript sebagai bahasa skrip.

Lihat Selengkapnya!

Alat ini terintegrasi erat dengan HP ALM (Test Management Tool) dan HP LoadRunner (Alat Pengujian Kinerja).

Lihat Selengkapnya!

Adapun beberapa fitur pembeda dari UFT sendiri termasuk seperti Business Process Testing, kerangka kerja yang didorong keyword (kata kunci), dukungan format .xml, robust checkpoints serta test result.

Lihat Selengkapnya!

9. Katalon Studio

Lihat Selengkapnya!

Tools atau alat pengganti serupa yang mirip selain iMacros lainnya yaitu adalah Katalon Studio.

Lihat Selengkapnya!

Ini merupakan alat otomatisasi sumber terbuka dan mendukung lingkungan web dan seluler.

Lihat Selengkapnya!

Ini dapat bekerja di atas Selenium dan Appium, sehingga meningkatkan framework (kerangka kerja) tersebut dengan fitur-fitur seperti object spy, IDE (baca pengertian IDE di sini) yang mudah digunakan, repositori objek dan juga plugin browser.

Lihat Selengkapnya!

Alat ini menggunakan Groovy sebagai bahasa skripnya dan mendukung library atau pustaka Java eksternal.

Lihat Selengkapnya!

Benar! Katalon memungkinkan Anda untuk menggunakan kembali skrip Selenium yang ditulis di Java dan digunakan langsung di tools-nya.

Lihat Selengkapnya!

Alat ini bekerja secara mulus dengan sistem integrasi berkelanjutan (continous integration) seperti Jenkins, Bamboo, dan TeamCity.

Lihat Selengkapnya!

10. Cucumber

Lihat Selengkapnya!

Pengganti iMacros terakhir yang dapat Kami jelaskan di sini yaitu adalah Cucumber.

Lihat Selengkapnya!

Ini adalah alat Behavior Driven Development (BDD) yang tersedia secara open-source.

Lihat Selengkapnya!

Cucumber mendukung bahasa seperti Ruby, Java, Scala, Groovy, dan lain sebagainya.

Lihat Selengkapnya!

Memang, membuat draf skrip pengujian adalah sebuah upaya bersama antara penguji, pengembang, dan pelanggan.

Lihat Selengkapnya!

Cucumber hanya mendukung lingkungan atau web environment saja.

Lihat Selengkapnya!

Kode tes atau pengujiannya dapat ditulis dalam bahasa Inggris sederhana yang disebut Gherkin.

Lihat Selengkapnya!

Perlu kalian ketahui bahwa kode dari Cucumber juga dapat dijalankan pada kerangka kerja yang berbeda seperti Selenium, Ruby, dan lain sebagainya.

Lihat Selengkapnya!

Adapun untuk fokus mereka yaitu adalah untu pengalaman pengguna akhir atau end user.

Lihat Selengkapnya!

Kesimpulan

Di atas adalah Alternatif IMacros Terbaik dan Gratis untuk Otomasi Proses, Scraping dan Testing Atau Pengujian di Web Browser yang dapat kalian coba sekarang juga

Lihat Selengkapnya!

Jika Anda masih kebingungan dalam memilihnya, di sini, Kami pribadi lebih menyarankan menggunakan Selenium yang merupakan alat otomasi web yang populer saat ini.

Lihat Selengkapnya!

Kalian dapat mempelajari dokumentasi di situs web Selenium untuk penggunaan dan mempraktikkannya lebih lanjut.

Lihat Selengkapnya!

Memang, dengan kerangka kerja atau alat otomatisasi web dan pengujian yang tepat, kita dapat mengotomatiskan tindakan browser berulang seperti berinteraksi dengan elemen web atau mengisi formulir HTML yang panjang.

Lihat Selengkapnya!

Mengotomatiskan pengujian membantu tim developer atau pengembang menghemat waktu dan tenaga, mendapatkan hasil yang lebih cepat dan akurat, meningkatkan efisiensi software (perangkat lunak), dan fokus pada inovasi.

Lihat Selengkapnya!

Selain dari apa yang sudah Kami jelaskan dalam daftar di atas, adapun beberapa tools atau alat yang dapat kalian coba berikutnya yaitu seperti:

Lihat Selengkapnya!
  • UI. Vision RPA
  • AutoIt
  • LambdaTest
  • Appium
  • Wildfire
  • UiPath
  • TagUI
  • Clickermann
Lihat Selengkapnya!

Bagaimana? Jadi, apakah kalian sudah dapat menemukan tools pengganti iMacros yang cocok?

Lihat Selengkapnya!

Penutup

Demikianlah ulasan dan postingan daftar yang dapat Kami bagikan kali ini, di mana Kami membahas tentang Alternatif IMacros Terbaik dan Gratis untuk Otomasi Proses, Scraping dan Testing Atau Pengujian di Web Browser.

Lihat Selengkapnya!

Semoga dapat bermanfaat serta dapat menjadi referensi Anda dalam memilih alat otomisasi pekerjaan kalian.

Lihat Selengkapnya!

Silahkan bagikan artikel atau tulisan Kami di sini jika kalian rasa ini bermanfaat untuk teman-teman dan kerabat serta pastinya rekan bisnis kalian. Sekian dari Saya Rifqi Mulyawan, Terima Kasih.

Lihat Selengkapnya!

Suka story atau cerita web ini?

Bagikan dengan menggunakan tombol di atas.

Rifqi Mulyawan